Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Penggunaan kata 'Wai' yang merupakan singkatan dari Watashi atau dalam bahasa Indonesia berarti 'Saya' kini mulai populer digunakan anak-anak muda di Jepang.
"Wai itu memang dari kata Watashi. Namun belakangan karena internet penyebaran sangat cepat sejak tahun lalu akhirnya semakin populer di kalangan anak muda," kata Hiroaki Iima (52), editor kamus dan bahasa Jepang dan Komite Editorial "Sanseido Kokusai Dictionary", Jumat (22/11/2019).
Anak muda Jepang terutama SMP dan SMA sejak tahun lalu karena pengaruh internet dan muncul pula di TV 2Channel maupun Youtuber menggunakan kata "Wai" membuatnya semakin populer saat ini.
Bahkan seorang pelajar SMA wanita dari Tokyo, Itayama kepada Tribunnews.com, Jumat (12/11/2019) menekankan merasa aneh kalau pakai kata Watashi (saya).
"Gak bakalan saya pakai Watashi. Pasti pakai Wai," kata dia.
Penggunaan Wai beraneka ragam.
Mulai saat exciting meningkat misalnya ada hadiah menarik maka langsung ditanggapi "saya mau mau mau" atau populernya anak muda Jepang dengan kata "Wai wai wai".
Ada pula saat bicara dengan sesama teman akrab, terutama sesama wanita, menggunakan kata "Wai" dan juga penulisan di internet atau di ponsel juga kini banyak memakai kata "Wai".
Baca: Kuil di Jepang Jadi Korban Tempat Perang Warga Hong Kong dan China
Baca: Presiden Jokowi Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Jepang, Bahas Proyek Pelabuhan Patimban
Baca: Tak Hanya Manusia, Tikus Jepang pun Suka Berendam Air Panas
Kalau di Indonesia dengan kata "Gue" disingkat menjadi "Gw".
Misalnya mau ikutan sama-sama makan ke restoran sehabis pulang sekolah.
Saya mau ikut dong, dituliskan "Wai mo" atau "saya juga" mau ikut makan di restoran.
Popularitas Watashi menjadi Wai pun muncul menjadi nama sebuah restoran di Jepang dengan nama Wai sehingga logonya pun menggunakan huruf "Wai".
Bagi para penggemar Jepang dapar kumpul di WAG Pecinta Jepang dengan kirim email ke: info@jepang.com