Korban ditemukan meninggal dunia di area perkebunan kelapa sawit di Serawak, Malaysia, dengan luka sayatan di leher sepanjang 9 sentimeter.
Berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga kerja Kabupaten Trenggalek, jenazah Ilyas Setiawan akan mulai diberangkatkan dari Malaysia pada Kamis (12/12/2019).
Pemberangkatan jenazah dari Kuching ke Tebedu, dilanjutkan dari Entikong ke Pontianak dengan menggunakan mobil ambulans.
Kemudian, dari Pontianak, Kalimantan Barat, menuju Surabaya, Jawa Timur, dengan menggunakan pesawat komersial.
"Dari Pontianak ke Surabaya dengan pesawat, sekitar pukul 12.00 WIB pada hari Jumat (13/12/29)," ujar Nanang Budiarto.
Kemudian, jenazah Ilyas Setiawan diperkirakan tiba di Bandara Internasional Juanda sekitar pukul 13.45 WIB.
"Sedangkan dari Bandara Juanda menuju rumah duka dengan menggunakan mobil ambulans," ujar Nanang Budiarto.
Pemulangan jenazah mulai dari Kuching, Malaysia, sampai ke Bandara Juanda, Jawa Timur, difasilitasi oleh Konjen dan Kementerian Luar Negri RI.
Sedangkan dari Bandara Juanda ke rumah duka di Trenggalek didampingi langsung oleh pihak Disperinaker Trenggalek dan UPT LP3TKI Provinsi Jawa Timur.
"Kami mengawal dan menyediakan ambulans," ujar Nanang Budiarto.
Sedangkan terkait proses hukum kasus pembunuhan ini, pihak Disperinaker Trenggalek belum bisa memastikan.
"Untuk sementara, berita dari sana hanya menyebutkan pelaku sudah ditemukan," ujar Nanang Budiarto.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ilyas ditemukan meninggal dunia dengan luka sayatan di leher sepanjang 9 sentimeter.
Jenazah ditemukan di kawasan perkebunan kelapa sawit di Serawak, Malaysia, pada Kamis pekan lalu.
(Kompas.com/Slamet Widodo/Achmad Faizal/Phytag Kurniati)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul TKI Ditemukan Tewas dengan Luka di Tengkorak di Kebun Sawit Malaysia, Diduga Dibunuh Sesama WNI, https://jabar.tribunnews.com/2019/12/11/tki-ditemukan-tewas-dengan-luka-di-tengkorak-di-kebun-sawit-malaysia-diduga-dibunuh-sesama-wni?page=all.