TRIBUNNEWS.COM - Ratu Elizabeth II terpaksa membatalkan kunjungan tahunannya ke Women's Institute (WI) Sandringham kemarin (23/1/2020) karena terkena flu.
Dilansir The Sun, sang ratu membatalkan perjalanannya ke Norfolk, West Newton, 30 menit sebelum acara karena ia tidak merasa sehat.
Wanita 93 tahun tersebut biasanya bergabung dengan para anggota WI untuk minum teh dan makan kue, sambil mendengarkan pidato.
Tahun ini, pidato dibacakan oleh pembaca berita BBC, Huw Edwards.
Namun sekitar setengah jam sebelum perkiraaan kedatangannya, seorang anggota keamanan berkata pada reporter dan fotografer bahwa sang ratu tak akan datang.
Mereka berkata pada media yang sudah menunggu bahwa sang ratu tidak akan datang.
Ratu Elizabeth II sebelumnya selalu rutin menghadiri pertemuan tahunan Women's Institute sejak tahun 1943.
Drama Keluarga Kerajaan
Pembatalan acara ratu tersebut terjadi setelah sang ratu menjalani minggu-minggu berat karena mundurnya Pangeran Harry dan Meghan Markle dari kerajaan Inggris.
Minggu lalu, Pangeran Harry mengadakan rapat dengan sang ratu untuk membicarakan kemunduran diri.
Hasilnya, sang ratu menghargai keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markle dengan melepaskan mereka.
Namun, Harry dan Meghan diharuskan membayar kembali biaya £2,4 juta (Rp 42 M) hasil uang pembayar pajak yang dihabiskan untuk renovasi Frogmore Cottage.
Saat mengumumkan akan melapaskan Harry dan Meghan, sang ratu berkata Harry, Meghan dan juga Archie akan selalu menjadi anggota keluarga yang ia sayangi.
Sang ratu berkata, "Saya menyadari tantangan yang kami alami sebagai akibat dari pengawasan ketat selama dua tahun terakhir, saya mendukung keinginan mereka untuk menjalani hidup yang mandiri."
"Saya mengucapkan terima kasih pada mereka atas semua dedikasi mereka pada negara dan persemakmuran."
"Saya bangga saat Meghan dengan cepat menjadi bagian dari keluarga."
"Seluruh keluarga berharap keputusan hari ini bisa membuat mereka membangun keluarga bahagia dan memulai hidup baru yang damai."
Sumber Kekayaan Pangeran Harry dan Meghan Markle setelah Mundur dari Kerajaan Inggris
Pangeran Harry dan Meghan Markle kini memulai hidup baru mereka setelah menyatakan mundur dari keluarga kerajaan Inggris.
Tak lagi didanai, Harry dan Meghan kini harus mandiri secara finansial dengan mencari penghasilan tetap.
Tahun lalu, Harry dan Meghan menerapkan merek dagang "Sussex Royal," yayasan yang mereka bangun setelah memisahkan diri dari "The Royal Foundation," yayasan milik kakak mereka, Pangeran William dan Kate Middleton.
Penggunaan merek dagang ini bisa mencakup berbagai hal, termasuk membuat nama mereka tercantum dalam merchandise.
Namun Pangeran Charles mewanti-wanti Harry dan Meghan terhadap endorse produk-produk tertentu.
Seperti yang dilansir cheatsheet.com, seorang narasumber berkata Pangeran Charles berkata pada Harry dan Meghan bahwa akan ada pembatasan jenis produk yang bisa mereka endorse atas nama Duke dan Duchess of Sussex.
"Ada instruksi ketat tentang branding," ucap sumber tersebut.
"Misalnya, jangan sampai orang melihat ada nama Sussex di kaleng margarin."
Singkatnya, Pangeran Charles tak ingin nama Sussex tertempel pada sembarang produk.
Pengeran Harry dan Meghan Markle Ingin Mandiri Secara Finansial
Bersamaan pengumuman mengejutkan mereka beberapa minggu lalu, Harry dan Meghan juga mengungkapkan bahwa mereka ingin mandiri secara finansial.
Langkah itu banyak dikritik oleh pengamat kerajaan karena mayoritas usaha mereka didanai dengan dana publik.
Menurut Express, Harry dan Meghan menerima tunjangan tahunan dari Sovereign Grant Fund.
Tunjangan itulah yang membuat mereka bisa membayar renovasi Frogmore Cottage, yang menghabiskan lebih dari $ 2 juta (Rp 27 M).
Kini, Meghan dan Harry pun berharap untuk segera membebaskan diri dari tunjangan Sovereign Grant Fund dalam waktu dekat dan mulai mendapatkan penghasilan profesional.
Bagaimana Pangeran Harry dan Meghan Markle Membayar Pengeluaran Mereka setelah Tak Lagi Mendapat Tunjangan?
Harry dan Meghan memiliki kekayaan yang cukup besar untuk dapat membayar sebagian besar pengeluaran mereka dalam jangka pendek.
Tetapi untuk jangka panjang, agaknya mereka perlu menemukan sumber penghasilan tetap lainnya.
Masih mengutip cheatsheet.com, Meghan menghasilkan jutaan dollar selama karier aktingnya di serial Suits.
Ia bisa mendapatkan $ 37.000 (Rp500 juta) per episode.
Sementara itu, Harry mewarisi puluhan juta dollar dari almarhum ibunya, Putri Diana.
Saat keduanya tengah memilah-milah soal aspek keuangan dari kehidupan baru, Pangeran Charles dilaporkan akan memberi mereka uang dari Kadipaten Cornwall.
Belum diketahui berapa banyak harta yang diberikan Charles kepada Meghan dan Harry, tetapi mungkin akan cukup untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek.
Kepindahan Meghan dan Harry ke Kanada juga akan menelan banyak biaya.
Di samping membeli rumah baru yang seharga jutaan dollar, keduanya juga perlu menyediakan sistem keamanan yang penuh.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)