TRIBUNNEWS.COM - Pesepakbola Cristiano Ronaldo memberikan ucapan belasungkawa atas kabar pebasket legendaris Kobe Bryant yang meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter di California, Minggu (26/1/2020) pagi waktu Amerika Serikat atau Senin dini hari waktu Indonesia.
Lewat Twitter pribadinya, pemain Juventus FC tersebut mengaku sedih atas peristiwa yang juga merenggut nyawa putri Kobe, Gianna, yang masih berusia 13 tahun.
Ronaldo juga memberi belasungkawa kepada semua keluarga korban meninggal dalam kecelakaan tersebut.
Pemain Timnas Portugal ini mengungkapkan Kobe Bryant merupakan seorang legenda.
Ronaldo juga menyebut Kobe Bryant banyak memberi inspirasi.
"Sedih mendengar berita memilukan tentang kematian Kobe dan putrinya Gianna.
Kobe adalah legenda sejati dan inspirasi bagi banyak orang.
Saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan teman-temannya serta keluarga semua orang yang kehilangan nyawa dalam kecelakaan itu. RIP Legenda," tulis Ronaldo.
Sebelumnya Kobe Bryant bersama putrinya dilaporkan meninggal dunia setelah helikopter yang ditumpanginya mengalami kecelakaan.
Kobe Bryant meninggal dalam usia 41 tahun.
Dilansir Kompas.com, Kobe Bryant menumpangi helikopter pribadinya bersama sang putri dan beberapa orang.
Kobe disebut sedang menuju Mamba Academy untuk berlatih basket bersama sang putri.
Mamba Academy berlokasi di sekitar Thousand Oaks yang masih berada di kawasan California.
Pihak berwenang masih mencari tahu penyebab kecelakaan tersebut.
Sementara itu saksi mata menyebutkan suara mesin helikopter milik Kobe Bryant terdengar tak normal sebelum kecelakaan terjadi.
Kecelakaan terjadi sekira pukul 10.00 waktu setempat dengan kondisi berkabut di kawasan Calabasas.
Pihak berwenang melaporkan setidaknya ada lima orang tewas.
Sementara itu istri Kobe Bryant, Vanessa, dikabarkan tidak termasuk dalam penumpang di helikopter tersebut.
Prestasi Kobe Bryant
Kobe Bryant dikenal sebagai pebasket legendaris NBA yang telah menorehkan berbagai prestasi, baik klub maupun pribadi.
Ia dikenal sebagai guard untuk Los Angeles Lakers, terutama untuk posisi shooting guard.
Kobe Bryant membawa Lakers menjuarai NBA sebanyak lima kali.
Juara NBA disabet Kobe Bryant pada 2000, 2001, 2002, 2009, dan 2010.
Tiga gelar pertamanya diraih bersama center yang juga pemain legendaris NBA, Shaquille O'Neal.
Kobe Bryant tetap bersinar meski kemudian tak lagi bersama Shaq.
Kobe Bryant bahkan tercatat menjadi pemain terbaik pada NBA Finals pada 2009 dan 2010.
Kobe Bryant juga dikukuhkan menjadi most valuable player (MVP) atau pemain terbaik untuk musim reguler pada 2008.
Dalam karier basketnya, Kobe Bryant terpilih bermain di ajang All Star Game selama 18 kali.
Saat bermain di All Star Game, Kobe Bryant bahkan mencatatkan diri sebagai yang terbaik sebanyak 4 kali, yaitu pada 2002, 2007, 2009, dan 2011.
Nama Kobe Bryant dengan raihan prestasinya dianggap sebagai salah satu pemain terbaik NBA.
Kobe Bryant disejajarkan dengan legenda Michael Jordan atau Magic Johnson.
Sementara itu Kobe Bryant menutup kariernya di NBA pada 2016.
Itu setelah dirinya bermain selama 20 musim.
Demi menghormati prestasi yang diraih Kobe Bryant, nomor punggung 8 dan 24 yang pernah dikenakan Kobe Bryant di LA Lakers dipensiunkan.
(Tribunnews.com/Wahyu Gilang P) (Kompas.com/Nugyasa Laksamana)