TRIBUNNEWS.COM - Atlet basket dari Utah Jazz, Rudy Gobert minta maaf karena sempat bercanda terkait virus corona.
Dia menggampangkan wabah ini dengan memegang semua mikrofon para awak media.
Itu terjadi saat konfernsi pers menjelang pertandingan dengan OKC Thunder.
Beberapa saat setelah itu, Rudy justru dinyatakan positif mengidap Covid-19 pada Rabu (11/3/2020).
Dia mengungkapkan rasa bersalahnya ini melalui Instagram pribadinya.
"Pada saat itu saya tidak tahu kalau saya terinfeksi," ujar Gobert pada Instagramnya dilansir USA Today.
Kejadian ini membuat Rudy tersadar bahwa wabah ini merupakan ancaman yang serius.
Baca: Presiden Akui Soal Corona Tidak Semua Disampaikan ke Publik
Baca: Dampak Corona, Pemerintah Bakal Bebaskan Iuran BPJS Ketenagakerjaan?
"Saya ceroboh dan bersikap seenaknya. Saya harap cerita saya ini bisa memperingatkan orang-orang bahwa wabah ini serius."
"Pengalaman ini akan saya gunakan untuk mendidik orang-orang agar mencegah penyebaran virus ini."
Rudy sebelumnya sempat sakit tetapi dinyatakan negatif influenza, radang tenggorokan dan infeksi saluran pernapasan.
Saat konsultasi dengan pihak liga NBA, Gobert diuji Covid-19 di Oklahoma.
Saat itu tim Rudy yaitu Utah Jazz akan melawan Oklahoma City Thunder.
Salah satu rekan tim Rudy, Donovan Mitchell juga dinyatakan positif virus corona.
Mareka berdua adalah atlet NBA pertama yang terjangkit wabah mematikan ini.
Mengikuti kabar tidak menyenangkan ini, NBA akhirnya menunda pertandingan Jazz Thunder dan menangguhkan musimnya kali ini.
"Saya dirawat dengan baik dan akan segera pulih," tulis Rudy.
"Sekali lagi terima kasih dukungannya, saya mendorong semua orang untuk selalu menjaga keamanan dan kesehatan."
NBA Tunda Musim Reguler
Wabah corona tidak hanya mempengaruhi perekonomian dan teknologi, tapi juga sudah merambah ke event olahraga dunia.
Diberitakan Tribunnews sebelumnya, pada Kamis (12/3/2020) lalu, liga basket dunia NBA menunda semua pertandingan yang sudah dijadwalkan.
Pada akun Twitter resminya, NBA mengeluarkan pernyataan sebagai berikut:
"NBA mengumumkan bahwa seorang pemain di Utah Jazz sebelumnya dinyatakan positif COVID-19."
"Hasil tes dilaporkan sesaat sebelum pertandingan Rabu antara Jazz dan Oklahoma City Thunder di Chesapeake Energy Arena."
"Saat itu, pertandingan Rabu dibatalkan. Pemain yang terpengaruh tidak ada di arena." rilis pernyataan yang dilansir dari laman resmi NBA.
Penundaan ini tidak jauh-jauh dari dua atlet Utah Jazz yang dinyatakan positif corona.
NBA menghimbau pada semua tim agar melakukan karantina.
Khususnya bagi sejumlah tim yang sempat bertanding dengan Utah Jazz dalam kurun waktu 10 hari terakhir.
Sejak 2 Maret lalu Utah Jazz telah melakukan pertandingan melawan Cleveland Cavaliers , New York Knicks , Boston Celtics , Detroit Pistons, dan Toronto Raptors.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani/Rochmat Purnomo)