Thailand sendiri saat ini memiliki 1.524 kasus virus corona per Senin (30/3). Dari jumlah tersebut, 9 orang meninggal dan 229 orang berhasil pulih dari COVID-19.
Sementara itu menurut laporan Bangkok Post, pihak berwenang di Thailand telah memberlakukan lockdown di sejumlah provinsi di bagian selatan seperti Pattani, Yala dan Narathiwat.
Adapun pihak berwenang di pulau wisata Phuket meminta masyarakat untuk tinggal di rumah dari jam 8 malam hingga 3 pagi, demi mencegah penyebaran virus corona di sana.
Kedutaan Thailand di Berlin tidak menanggapi permintaan komentar atas klaim Bild.
Pengungsian raja Thailand ke Jerman sendiri dianggap tak tepat.
Ini karena di Jerman, seorang menteri keuangan dilaporkan bunuh diri setelah putus asa tentang bagaimana menangani krisis coronavirus.
Thomas Schaefer, ayah dua anak berusia 54 tahun, ditemukan tewas pada hari Sabtu di Hochheim, dekat Frankfurt di wilayah Hesse Jerman. Polisi menyimpulkannya sebagai bunuh diri.
Baca: 4 Jenis Makanan yang Perlu Dibeli untuk Stok Saat Berada di Rumah
Sementara itu, terungkap bahwa raja dan ratu Malaysia ditempatkan di bawah karantina setelah tujuh anggota staf istana dinyatakan positif mengidap coronavirus.
Raja Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah dan istrinya Tunku Azizah Aminah Maimunah Iskandariah keduanya dinyatakan negatif terhadap infeksi tersebut.
Namun, mereka akan mengisolasi selama 14 hari karena kehati-hatian yang telah diungkapkan oleh orang dalam istana.
Malaysia memiliki lebih dari 2.000 kasus dikonfirmasi virus corona dengan setidaknya 21 kematian menjadikannya negara yang paling terpukul di Asia Tenggara.