Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, MOSKWA - Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) telah mengalami penurunan di bawah 19 dolar Amerika Serikat (AS) per barel untuk kali pertama sejak 31 Januari 2002 silam, seperti yang ditunjukkan data perdagangan pada Jumat lalu.
Pada pukul 10.06 waktu Moskwa, harga minyak mentah WTI berjangka untuk pengiriman Mei mendatang, turun sebesar 4,28 persen menjadi 19,02 dolar AS per barel.
Sementara itu, beberapa menit sebelumnya juga mengalami penurunan menjadi 18,96 dolar AS per barel.
Pada saat yang sama, harga minyak mentah Brent berjangka untuk pengiriman Juni, naik 0,86 persen menjadi 28,07 dolar AS per barel.
Baca: Kemungkinan Penyebab Ribuan Cacing Tanah di Solo dan Klaten Muncul ke Permukaan
Dikutip dari laman Sputnik News, Minggu (19/4/2020), sebelumnya, pada hari Minggu lalu, OPEC + telah menandatangani perjanjian penting yang mengikat negara-negara anggota untuk memangkas produksi minyak mentah mereka sebesar 9,7 juta barel per hari periode Mei hingga Juni.
Setelah itu, produksi akan dipotong sebesar 7,7 juta barel per hari hingga akhir 2020.
Sedangkan untuk periode Januari 2021 hingga April 2022, pemangkasan produksi minyak mentah akan dilakukan sebesar 5,8 juta barel setiap harinya.