TRIBUNNEWS.COM - Pandemi virus corona hingga Selasa (21/4/2020) telah menewaskan 170.455 orang di seluruh dunia.
Wabah yang berasal dari Wuhan, China itu telah menginfeksi lebih dari 2,4 juta orang.
Dikutip Tribunnews dari Al Jazeera, virus corona telah merenggut nyawa orang-orang terdekat yang sangat berharga.
Mulai dari Kepala Staf pemerintahan, selebritis, hingga olahragawan telah dilaporkan meninggal dunia karena virus corona.
Baca: Animator AS Pencipta Tom and Jerry, Gene Deitch Meninggal Dunia di Praha
Baca: Kasus Ibu Meninggal Usai Melahirkan Bayi Kembar: Ibu Positif Virus Corona, Bayi Berstatus PDP
Berikut ini Tribunnews rangkum 18 korban secara global yang meninggal karena virus corona:
1. Abba Kyari
Kepala Staf Nigeria Abba Kyari meninggal pada 17 April 2020.
Dia menjadi orang berprofil tertinggi di negara itu yang meninggal karena penyakit Covid-19.
2. Haydar Bas
Politisi Turki berusia 73 tahun dan pemimpin Partai Turki Independen (BTP) Haydar Bas meninggal pada 14 April 2020 di sebuah rumah sakit pemerintah di provinsi Trabzon.
3. Steven Dick
Wakil Kepala Misi di Kedutaan Besar Inggris di Budapest, Steven Dick telah meninggal setelah tertular virus corona.
Terkait kematiannya, Kantor Luar Negeri Inggris mengatakan pada 25 Maret 2020 kemarin.
4. Floyd Cardoz
Koki selebriti dan pemenang Musim Tiga dari acara AS Top Chef Masters Floyd Cardoz,meninggal pada 25 Maret 2020 setelah dinyatakan positif mengidap virus corona.
5. Manu Dibango
Manu Dibango meninggal di Paris pada 24 Maret 2020.
6. Antonio Vieira Monteiro
Ketua Unit Portugis Santander, bank terbesar Spanyol, Antonio Vieira Monteiro meninggal karena virus corona pada 18 Maret 2020.
Vieira Monteiro (73)menjadi ketua Santander Totta pada 2019 setelah tujuh tahun sebagai Kepala Eksekutif.
7. Ken Shimura
Salah satu komedian terkenal Jepang Ken Shimura, meninggal karena Covid19 di sebuah rumah sakit di Tokyo, pada 30 Maret 2020.
8. David Hodgkiss
Ketua Klub Kriket Lancashire di Inggris, David Hodgkiss meninggal pada 30 Maret 2020 setelah tertular virus corona.
9. Alan Merrill
Alan Merrill merupakan pemain dan penulis lagu yang terkenal karena lagu hit I Love Rock 'n' Roll.
Alan Merrill meninggal pada 29 Maret karena Covid-19.
10. Pape Diouf
Mantan presiden Olimpiade Prancis Pape Diouf meninggal karena Covid-19 pada 31 Maret 2020.
Dia meninggal di Senegal, tempat ia memegang kewarganegaraan ganda.
11. Rafael Gomez Nieto
Rafael Gomez Nieto merupakan anggota terakhir pasukan Spanyol yang masih hidup.
Ia tergabung dalam unit pertama yang membebaskan Paris dari Nazi pada 1944.
Gomez Nieto meninggal pada 31 Maret 2020, di panti jompo Prancis.
12. Branislav Blazic
Sekretaris Negara Serbia Branislav Blazic di Kementerian Perlindungan Lingkungan dan Anggota terkemuka Partai Progresif konservatif Presiden Aleksandar Vucic SNS meninggal setelah dinyatakan positif COVID-19.
Kematiannya dikonfirmasi oleh satuan tugas krisis virus coronavirus nasional yang dikonfirmasi pada 1 April 2020.
13. Nur Hassan Hussein
Nur Hassan Hussein merupakan mantan Perdana Menteri Somalia.
Ia meninggal di rumah sakit London pada 1 April 2020 setelah tertular virus corona.
14. Eddie Large
Eddie Large meninggal pada 2 April 2020 dalam usia 78 tahun setelah tertular coronavirus di rumah sakit.
Baca: Kabur Dari Rumah Sakit, Nenek Penderita Covid-19 Meninggal Dunia di Rumahnya
15. Tom Dempsey
Tom Dempsey merupakan mantan pemain NFL, yang mencetak gol lapangan saat itu dengan rekor 63 meter (meter).
Ia meninggal di usia 73, setelah mengalami komplikasi dari Covid-19.
16. Dolors Sala Carrio
Dolors Sala Carrio merupakan ibu 82 tahun dari pelatih Manchester City Pep Guardiola.
Ibunda Pep Guardiola meninggal pada 6 April 2020setelah didiagnosis dengan coronavirus.
17. Luis Sepulveda
Penulis Chili terlaris Luis Sepulveda, yang tinggal di Spanyol utara meninggal pada 16 April 2020 setelah tertular virus corona.
18. Heherson Alvarez
Mantan senator dan aktivis Heherson Alvarez kalah dalam pertarungan melawan viru corona.
Pihak keluarganya mengatakan kematiannya terjadi pada 20 April 2020.
Pria berusia 80 tahun itu meninggal, sekitar tiga minggu setelah dia dan istrinya dinyatakan positif terkena virus.
Baca: Berselang Dua Menit Ditetapkan Jadi PDP, Pria Ini Meninggal
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)