News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Raja Thailand Dikabarkan Dilarikan ke Rumah Sakit Dini Hari karena Pengawalnya Positif Covid-19

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Raja Thailand Maha Vajiralongkorn (kanan) memimpin upacara membajak kerajaan tahunan di dekat Istana Raja di Bangkok pada 9 Mei 2019.

Kekuatan ini memungkinkan Raja bisa menjalankan kekuasaan saat di luar Thailand tanpa menunjuk perwakilan.

Tuntutan mereka juga termasuk penghapusan kendali langsungnya atas kekayaan kerajaan senilai puluhan miliar dolar.

Meskipun media Jerman sering meliput kegiatan raja di Jerman, detail kehidupannya di sana tidak dimuat di media Thailand.

Thailand memiliki beberapa undang-undang pencemaran nama baik terberat di dunia untuk melindungi reputasi raja, dengan hukuman hingga 15 tahun bila menghina monarki.

Awal bulan ini, Jerman mengritik raja dengan mengatakan harusnya pemerintahan Thailand tidak dilakukan dari tanah Jerman.

Baca juga: Pakar PBB Desak Pemerintah Thailand Izinkan Protes Damai

Baca juga: Pengunjuk Rasa Beri Waktu 3 Hari untuk PM Thailand Prayuth Chan-ocha Mundur dari Jabatannya

Raja Thailand Mengisolasi Diri di Hotel Jerman, Bawa 20 Selir dan Sewa Satu Bangunan (Polimer News)

"Jika ada tamu di negara kami yang menjalankan bisnis negara mereka dari tanah kami, kami selalu ingin bertindak untuk menangkal itu," kata menteri luar negeri, Heiko Maas.

Awal tahun ini, muncul laporan bahwa Raja Vajiralongkorn memesan seluruh lantai empat hotel Bavaria, Jerman.

Dia dikabarkan membawa serta belasan tentara perempuan.

Seorang pekerja hotel mengatakan bahwa dia dilarang ke lantai empat tempat hotel.

Di sisi lain, Ratu Suthida dilaporkan menghabiskan sebagian besar waktunya di Hotel Waldegg di Engelberg, Swiss tanpa suaminya.

Raja Vajiralongkorn naik tahta pada 2016 setelah kematian ayahnya, Raja Bhumibol yang memerintah sejak 1946.

Hanya beberapa hari sebelum penobatan, Raja menikahi permaisuri dan memberinya gelar Ratu Suthida.

Suthida Vajiralongkorn na Ayudhya, mantan pramugari Thai Airways ini harus terbaring di lantai saat diberi hadiah oleh raja saat upacara pernikahan.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini