News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bohong pada Orang Tua Bertahun-tahun, Gadis Ini Mengaku Kuliah di Oxford, Terbongkar karena Acara TV

Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang gadis berusia 25 tahun tega membohongi orang tuanya selama bertahun-tahun.

"Suamiku masih bekerja seperti biasa, tetapi dia tidak selalu mendapatkan pekerjaan,” katanya.

Baca juga: Rekaman CCTV Detik-detik Bom Meledak di Depan Gereja Katedral Makassar, Ledakan dari Sepeda Motor

Baca juga: Houthi Lancarkan Serangan ke Fasilitas Minyak Saudi Aramco dan Situs Militer yang Dikelola Negara

Baca juga: Update Corona Global 27 Maret 2021 Siang: Kasus Covid-19 di Seluruh Dunia 126,7 Juta

“Terkadang, dia pergi ke kuburan untuk membantuku menjual bunga,” sambung Gulseren

Sementara itu, Merve yang juga dihadirkan dalam acara tersebut, terharu dengan usaha keras orang tuanya.

Ia bercerita bahwa ibunya menanam bunga dan menjualnya sendiri, kadang-kadang pergi ke pegunungan untuk memetik bunga.

“Kakakku juga telah lulus dari universitas, dan saat ini menjadi bintara di Kota Hakkari,” ungkapnya.

Kebohongan lain diungkapkan, saat Merve berkata ke ibunya bahwa setelah ia lulus dari Universitas Oxford, dia ingin menjadi ahli bedah saraf.

“Suatu kali, ibu mengatakan kepada saya bahwa dia akan melakukan apa saja dan bekerja lebih keras untuk saya agar kuliah di universitas yang bagus,” katanya.

Selama wawancara di acara televisi tersebut, Merve terus menunjukkan kasih sayang yang besar untuk ibunya.

"Saya tidak akan menyia-nyiakan usaha besar dan saya akan menghormati orang tua saya,” ungkapnya.

Perjuangan dan dedikasi orang tua untuk anaknya menjadi viral di media sosial dan menyentuh hati warganet.

Banyak sumbangan yang mengalir untuk mambantu meringankan kehidupan Gulseren, termasuk menutupi biaya kuliah Merve di Universitas Oxford.

Baca juga: Pertumbuhan Wirausaha Indonesia Stagnan di Angka 3,47 Persen, Tertinggal dari Malaysia dan Thailand

Baca juga: Jokowi Batalkan Impor Beras, PPP: Langkah Tepat

Namun, warganet kemudian menemukan bahwa tidak ada satu pun nama Merve Bozkurt yang terdaftar di Universitas Oxford.

Tekanan warganet membuat Merve akhirnya mengakui kebohongan itu.

Gadis berusia 25 tahun tersebut muncul ke hadapan publik dan meminta maaf secara terbuka melalui media.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini