News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

India Kian Mengerikan, Kasus Harian Virus Corona Terus Meningkat

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pria berdiri di tengah pembakaran para korban yang kehilangan nyawa karena virus Corona Covid-19 di tempat kremasi di New Delhi India pada 26 April 2021.

TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI - India melaporkan rekor baru kenaikan harian kasus virus corona pada Jumat (7 Mei), menjadikan total infeksi untuk minggu ini menjadi 1,57 juta.

Gelombang kedua virus corona yang mematikan di India terus berlanjut dan  total kasusnya sekarang mencapai 21,49 juta, dengan infeksi menyebar dari kota-kota yang penuh sesak ke desa-desa terpencil.

Mengutip Reuters, India mencatat rekor baru dengan 414.188 kasus virus corona pada Jumat. Sementara angka kematian akibat COVID-19 membengkak 3.915, sehingga total menjadi 234.083.

Pakar medis mengatakan, jumlah kasus virus corona yang sebenarnya di India adalah lima hingga 10 kali lipat dari penghitungan resmi.

Baca juga: Semakin Memprihatinkan, India Catat Rekor 1,57 Juta Kasus Baru Covid-19 Hanya dalam Sepekan

Perdana Menteri Narendra Modi telah banyak menuai kritik karena tidak bertindak cepat untuk menekan gelombang kedua virus corona, setelah festival keagamaan juga kampanye politik menarik puluhan ribu orang dan menjadi acara "penyebar super".

Pemerintahan Modi juga mendapat kritik karena penundaan program vaksinasi, yang menurut para ahli medis adalah satu-satunya harapan India untuk mengendalikan gelombang virus corona kedua.

Vaksinasi menurun tajam

Surat kabar Hindustan Times lewat headline-nya pada Jumat menuntut: "Percepat pemberian vaksin, kendalikan gelombang kedua pandemi".

Baca juga: KISAH Duka Tsunami Covid-19 di India, Bayi Baru Lahir Harus Kehilangan Ayah

Sementara India adalah pembuat vaksin terbesar di dunia, negeri Sungai Gangga sedang berjuang untuk menghasilkan dosis yang cukup untuk membendung gelombang COVID-19.

Modi telah menekankan, negara bagian India harus menjaga tingkat vaksinasi. Meskipun India telah memberikan setidaknya 157 juta dosis vaksin, tingkat inokulasinya menurun tajam dalam beberapa hari terakhir.

"Setelah mencapai tingkat sekitar 4 juta sehari, kami sekarang turun menjadi 2,5 juta per hari karena kekurangan vaksin," kata Amartya Lahiri, profesor ekonomi di Universitas British Columbia, kepada surat kabar Mint.

"Target 5 juta per hari adalah batas bawah dari apa yang harus kita tuju, karena bahkan pada tingkat itu, akan membutuhkan satu tahun bagi kita untuk mendapatkan dua dosis untuk setiap orang. Sayangnya, situasinya sangat suram," ujar dia.

Berita ini tayang di Kontan dengan judul: Kian mencekam, India catat rekor baru kenaikan harian kasus virus corona

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini