Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Di saat Pembukaan Olimpiade Tokyo tahun 1964, penyelenggara menggunakan 8000 burung dara yang dilepaskan ke udara dari dalam stadion olahraga untuk meramaikan upacara pembukaan tersebut.
"Saya bersama dua teman lainnya mengumpulkan 8000 burung dara dan melepaskannya saat pembukaan Olimpiade Tokyo tahun 1964," papar Kinichi Shinozaki (74) di Nakanoku menceritakan kisahnya.
Suasananya saat ini sangat ramai sekali baik penonton dalam negeri maupun kunjungan orang asing yang meramaikan Olimpiade tahun 1964.
"Kini dengan stadiun memiliki sayap penutup mungkin agak sulit melepaskan burung dara karena ditakutkan menabrak sayap penutup stadiun Olimpiade tersebut. Namun saya ya tetap berharap ada pelepasan butungdara nantinya kalau bisa sebagai tanda perdamaian dunia," tambah Shinozaki lagi.
Saat ini Shinozaki memiliki sedikitnya 400 burung dara di peternakannya dan siap untuk diterbangkan kalau Panitia membutuhkan.
Namun sumber Tribunnews.com di kepanitian mengungkapkan tidak akan menggunakan burung dara seperti saat Pembukaan Olimpiade 1964 tersebut.
"Selain itu suasananya sangat panas sekali di Tokyo pas pembukaan 23 Juli mendatang. Itu puncaknya panas di Tokyo, mungkin para burung dara malas untuk terbang karena kepanasan," ungkapnya lagi.
Namun sudah dipastikan Panitia pada Pembukaan Olimpiade 23 Juli 2021 mendatang tidak akan ada pelepasan burung dara ke angkasa.