News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Total 1 Miliar Dolar AS Sumbangan Jepang Bagi Covax AMC

Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PM Jepang Yoshihide Suga saat jumpa pers, Kamis (6/5/2021) malam.

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO -  Sebelumnya Jepang telah sepakat menyumbangkan 200 juta USD untuk Covax dan tanggal 2 Juni 2021 jam 8 malam dalam pertemuan tingkat tinggi  (KTT) COVAX AMC Summit lewat online, akhirnya PM Jepang Yoshihide Suga mengumumkan tambahan baru 800 juta USD bagi Covax sehingga total 1 miliar USD sumbangan Jepang bagi Covax.

"Selama kurang lebih dua setengah jam, pertemuan diselenggarakan bersama oleh Pemerintah Jepang dan Gavi. Perdana Menteri Suga Yoshihide ikut memimpin pertemuan dengan  Jose Manuel Barroso, Ketua Dewan Gavi, dan Menteri Luar Negeri Motegi Toshimitsu mengambil peran sebagai fasilitator selama KTT," ungkap sumber Tribunnews.com kemarin (3/6/2021).

KTT tersebut diselenggarakan untuk mengumpulkan dana tambahan untuk mengamankan vaksin yang diperlukan untuk negara berkembang pada akhir tahun 2021, untuk memastikan melalui Fasilitas COVAX akses yang adil ke vaksin yang aman, efektif dan terjamin kualitasnya sehingga dapat mengatasi pandemi COVID-19.

Peserta KTT  termasuk para pemimpin dan menteri dari sekitar 40 negara termasuk Yang Terhormat   Kamala Harris, Wakil Presiden Amerika Serikat, dan  Dr. Ursula von der Leyen, Presiden Komisi Eropa, serta  Antonio Guterres, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa dan kepala organisasi internasional lainnya seperti Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan perwakilan dari masyarakat sipil dan perusahaan swasta seperti Bill & Melinda Gates Foundation.

"Perdana Menteri Suga menyerukan solidaritas dan komitmen lebih lanjut dari komunitas internasional dalam memerangi COVID-19, dan menyatakan dukungan penuh Jepang untuk memastikan akses yang adil ke vaksin yang aman dan efektif bagi sebanyak mungkin orang dengan tujuan untuk mencapai Cakupan Kesehatan Universal yang dipandu dengan prinsip keamanan manusia."

Perdana Menteri Suga juga menjelaskan bahwa Jepang terus mendukung upaya Fasilitas COVAX, termasuk melalui kontribusi keuangannya sebesar 200 juta USD dan mengumumkan tambahan kontribusi Jepang sebesar 800 juta USD.

Lebih lanjut, Perdana Menteri Suga menyatakan niat Jepang untuk menyediakan, ketika keadaan memungkinkan dan pada waktu yang tepat, sekitar 30 juta dosis vaksin yang diproduksi di Jepang ke negara dan kawasan lain, termasuk melalui Fasilitas COVAX.

Menteri Motegi menyampaikan harapannya untuk kerjasama lebih lanjut antar negara dan organisasi.

Secara khusus, Menteri Motegi menekankan, dalam diskusi tentang kerja sama dengan mitra termasuk sektor swasta, “Last One Mile Support” Jepang, yang berkontribusi pada pengiriman vaksin hingga ke orang terakhir dengan memanfaatkan teknologi dan kekuatan Jepang. Olehkarena itu, Menteri Motegi menyerukan kerjasama lebih lanjut dengan Fasilitas COVAX.

Selama KTT, banyak janji tambahan diumumkan. Hasilnya,  dapat memperoleh jauh melampaui target  8,3 miliar USD dari pemerintah dan sektor swasta untuk mengamankan 1,8 miliar dosis vaksin guna melindungi hampir 30 persen populasi di ekonomi yang memenuhi syarat AMC.

Gavi COVAX AMC adalah instrumen pembiayaan inovatif yang akan mendukung partisipasi 92 low --dan ekonomi berpenghasilan menengah di Fasilitas COVAX – memungkinkan akses ke dosis vaksin COVID-19 yang aman dan efektif yang didanai donor. AMC, dikombinasikan dengan dukungan tambahan untuk kesiapan dan pengiriman negara, akan memastikan yang paling rentan di semua negara dapat dilindungi dalam jangka pendek, terlepas dari tingkat pendapatan.

Salah satu donator besar adaah Bill Gates untuk proyek Covax AMC tersebut selain negara-negara Eropa.

Indonesia termasuk ke dalam salah satu penerima bantuan Covac AMC tersebut.

Sementara itu upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif dengan melalui zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang nantinya. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini