News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bazar Kuliner dan Produk RI Digelar di Swiss Saat Pelonggaran Pembatasan Sosial

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

”Remarkable Indonesia Fair” atau bazar musim panas kuliner dan produk Indonesia serta pergelaran seni dan tari tradisional Indonesia, diselenggarakan selama dua hari, pada tanggal 24-25 Juli 2021 di Kultur & Sprortzentrum, Pratteln, Swiss.

TRIBUNNEWS.COM, PRATTELN – KBRI Bern bekerja sama dengan Atase Perdagangan Kementerian Perdagangan RI, Verein Indonesia-Schweiz, dan Sinar Indonesia GmbH menyelenggarakan ”Remarkable Indonesia Fair” selama dua hari, pada tanggal 24-25 Juli 2021 di Kultur & Sportzentrum, Pratteln, Swiss.

Kegiatan ini merupakan bazar musim panas kuliner dan produk Indonesia serta pergelaran seni dan tari tradisional Indonesia.

Duta Besar LBBP RI untuk Swiss dan Liechtenstein, Prof. Muliaman Hadad mengatakan pemerintah Swiss mulai melakukan pelonggaran kembali pembatasan sosial sejak bulan lalu.

Saat ini terbuka kembali kesempatan untuk melakukan promosi di Swiss.

“Hubungan Indonesia-Swiss telah semakin meningkat tidak saja antar pemerintah tetapi juga antar pebisnis, dan people-to-people,” ujarnya pada Senin (26/7/2021).

Baca juga: Kasus Covid Dunia Meningkat, Ketua Komisi I Meminta Seluruh KBRI Siaga

Menurut Swiss Federal Customs Administration/FCA, total nilai ekspor Indonesia ke Swiss pada periode Januari-Juni tahun 2021 yaitu sebesar USD 888 juta.

Sementara nilai impor Indonesia dari Swiss sebesar USD 173 juta.

Perdagangan Indonesia-Swiss mencatat surplus bagi Indonesia sebesar USD 715 juta pada periode Januari-Juni pada tahun 2021, atau surplus senilai Rp 10,3 triliun.

Kegiatan Remarkable Indonesia Fair menampilkan berbagai gerai/paviliun Indonesia dengan kategori food/drink dan kategori non-food.

Para pengunjung dapat menikmati kuliner nusantara dan suguhan kopi asal berbagai daerah di Indonesia.

KBRI Bern juga membuka pelayanan kekonsuleran ‘warung konsuler’ bagi WNI yang memerlukan.

Tahun 2021 merupakan tahun perayaan peringatan 70 tahun hubungan Indonesia dengan Swiss, sejak dibukanya hubungan diplomatik kedua negara pada tahun 1951.

Dubes RI berharap hubungan Indonesia-Swiss akan semakin baik dan akan terus membaik setelah semua pihak melakukan ratifikasi Indonesia-EFTA CEPA atau Comprehensive Economic Partnership Agreement between the Republic of Indonesia and the European Free Trade Association States.

“Kemajuan yang sudah dicapai diharapkan akan terus meningkat dengan komitmen kedua negara terus memperkuat kemitraan, khususnya dalam hubungan ekonomi yang semakin erat serta komitmen dukungan Swiss dalam kemitraan ekonomi komprehensif melalui Indonesia-EFTA CEPA,” ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini