Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Jumpa pers 10 menit siang ini (26/10/2021) oleh Kei Komuro dan Putri Mako banyak mempertanyakan bukanlah jumpa pers tetapi hanya pengumuman saja.
"Tidak bisa dikatakan jumpa pers. Itu hanya pengumuman mereka menikah saja," papar pengacara Jepang Hiroshi Kiyohara siang ini (26/10/2021).
Tidak ada tanya jawab dengan para wartawan.
Hanya lima pertanyaan yang masuk pertama dijawab di kertas dan dibagikan ke wartawan.
Tidak ada tanya jawab apalagi pembahasan.
Anak perempuan tertua dari keluarga Akashinomiya, Putri Mako (30), menikah dengan teman sekelas kuliahnya Kei Komuro (30) pada tanggal 26 Oktober pagi ini, lalu siang ini jumpa pers di sebuah hotel di Tokyo.
Putri Mako meninggalkan rumah kediaman kekaisaran Akasaka jam 10 pagi ini.
Lalu mendaftarkan pernikahannya di kantor pemda di Tokyo. Setelah itu memasuki sebuah mansion bersama di Tokyo.
Baca juga: Ketiga Kali Unjuk Rasa Menentang Perkawinan Putri Mako Keponakan Kaisar Jepang
Jam 14:00 saat dimulai jumpa pers Putri Mako mengenakan gaun biru muda dengan bros cantik di dada kiri atasnya.
Dia mengenakan pakaian yang sama seperti ketika meninggalkan kediaman kekaisaran Akasaka pagi ini.
Mengenakan cincin di jari manis kirinya tanda telah menikah dengan Kei Komuro, keduanya menghadapi para wartawan tampak dengan tegang yang berusaha ditutupinya.
Putri Mako dan Kei muncul di konferensi pers, saling memandang, dan berkata, "Terima kasih atas kerja sama Anda."
Putri Mako memulai dengan keprihatinan kepada para korban pandemi corona dan terima kasih kepada semua pendukungnya.
Dari awal hingga akhir, dengan ekspresi bermartabat, saya berterima kasih padanya atas dukungannya selama ini.
"Saya sadar ada banyak orang yang bingung dengan pernikahan kami dan saya bisa mengerti hal tersebut."
Sementara Komuro memulai jumpa pers dengan mengatakan, "Saya mencintai Mako," tekannya.
Komuro berjanji akan menjaga dengan baik Mako dalam suka dan duka di mana pun.
Selain itu juga menyingung soal masalah finansialnya bahwa telah dijelaskan April lalu dalam dokumen yang dibuatnya.
Lalu mengusahakan pemecahan asalah dan berusaha membayar hutang 4 juta yen lebih kepada mantan tunangan ibunya.
Hal itu dilakukan karena ibunya, Kayo dalam keadaan sakit dan bahkan berdampak pula kepada pekerjaannya, sehingga Komuro menjadi wakilnya untuk membereskan masalah finansial tersebut.
"Mulai sekarang saya akan hidup bersama Mako dan akan mendukungnya sepeuhnya dengan hati yang hangat dan berharap mendapat dukungan banyak anggota masyarakat atas pernikahan kami," tambah Komuro.
Ayahandanya Mako, Akishinomiya mengucapkan selamat atas pernikahan puteri sulungnya tersebut.