TRIBUNNEWS.COM - Empat astronot yang berada dalam kapsul SpaceX Crew Dragon mendarat dengan selamat di Teluk Meksiko, di lepas pantai Florida setelah misi ilmiah enam bulan di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), Selasa (9/11/2021).
Pencitraan video termal disiarkan secara langsung menangkap sekilas kapsul yang melesat seperti meteor di langit malam di atas Teluk beberapa menit sebelum mendarat.
Melansir Al Jazeera, ada suara tepuk tangan dari pusat kendali penerbangan saat empat parasut utama mengembang di atas kapsul, memperlambat kecepatannya menjadi sekitar 24 kilometer per jam (15 mil per jam) sebelum jatuh perlahan ke laut yang tenang.
Baca juga: SpaceX Luncurkan 4 Astronot Amatir untuk 3 Hari Mengelilingi Bumi
Baca juga: Elon Musik Diprediksi Jadi Triliuner Berkat Bisnis SpaceX
"Endeavour, atas nama SpaceX, selamat datang di rumah planet Bumi," kata kontrol penerbangan kepada kru saat pendaratan yang aman dikonfirmasi.
Momen tersebut juga diunggah NASA di akun Twitternya.
"Senang bisa kembali," salah satu astronot menjawab melalui radio.
Baca juga: Tidak Apresiasi Perjalanan Obrit SpaceX, Presiden Joe Biden Disentil Elon Musk: Dia Masih Tidur
Aktivitas Astronot di ISS
Sejak tiba di ISS pada 24 April, awak yang terdiri dari dua orang Amerika, seorang Prancis dan satu astronot Jepang, melakukan ratusan percobaan dan membantu meningkatkan panel surya stasiun.
Kegiatan mereka termasuk mendokumentasikan permukaan planet untuk merekam perubahan yang disebabkan manusia dan peristiwa alam, menanam cabai Hatch dan mempelajari cacing untuk lebih memahami perubahan kesehatan manusia di luar angkasa.
Para kru memulai perjalanan pulang delapan jam mereka ke Bumi di Endeavour dengan putaran 90 menit di sekitar ISS untuk mengambil foto, misi pertama sejak pesawat ruang angkasa Soyuz Rusia melakukan manuver serupa pada 2018.
“Bangga telah mewakili Prancis sekali lagi di luar angkasa! Perhentian berikutnya, Bulan?” tweet Thomas Pesquet dari Badan Antariksa Eropa.
Baca juga: Eks Engineer SpaceX Dinyatakan Bersalah Atas Penjualan Tips di Situs Dark Web
Kapsul itu kembali memasuki atmosfer dengan kecepatan lebih dari 27.000 km/jam (sekitar 17.000 mph), dimana komunikasi awak terputus selama beberapa menit.
Gesekan intens yang dihasilkan saat kapsul jatuh melalui atmosfer juga mengirimkan suhu di sekitar bagian luar kendaraan melonjak hingga 3.500F (1.927C), dan pelindung panas melindungi kapsul agar tidak terbakar saat masuk kembali.
Para astronot dan kapsul mereka diangkat dari laut dalam waktu sekitar satu jam setelah mendarat, kata NASA.
Awalnya, keberangkatan kru tertunda sehari karena angin kencang.
Berita lain terkait Astronot
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)