“Putin mengamuk. Ia sebelumnya yakin bahwa itu akan mudah sekali,” arti terjemahan dari bahasa tersebut.
Terras mengutip laporan intelijen mengatakan militer Rusia memiliki cukup roket hanya untuk tiga atau empat hari.
Dengan sanksi baru yag dijatuhkan ke Rusia karena penyerangan ke Ukraina, mereka diperkirakan tak akan bisa mengganti senjata yang habis.
“Jika Ukraina mampu menahan Rusia selama 10 hari, Rusia akan diharuskan melakukan negosiasi karena mereka sudah tak memiliki uang, senjata dan sumber
daya,” katanya.
Terras mengungkapkan peperangan itu membuat Rusia harus mengeluarkan biaya 20 miliar dolar AS atau setara Rp 287 triliun per hari.
Sumber: Kyiv Independent/RIA Novosti/Kompas.TV/NY Post