Tur Hard Line telah memicu beberapa bentrokan antara polisi dan pengunjuk rasa kontra di seluruh negara Skandinavia dalam beberapa hari terakhir.
Pada hari Kamis dan Jumat, sekitar 12 petugas polisi terluka dalam bentrokan tersebut.
Setelah serangkaian insiden, kementerian luar negeri Irak mengatakan telah memanggil kuasa usaha Swedia di Baghdad hari Minggu.
Ia memperingatkan bahwa perselingkuhan itu bisa memiliki dampak serius pada hubungan antara Swedia dan Muslim secara umum, baik negara-negara Muslim dan Arab dan komunitas Muslim di Eropa.
Pada November 2020, Paludan ditangkap di Prancis dan dideportasi.
Lima aktivis lainnya ditangkap di Belgia tak lama setelah itu, dituduh ingin menyebarkan kebencian dengan membakar Alquran di Brussel.
(Tribunnews.com/Yurika)