Sekte penyembah jenazah Thawee diyakini telah berdiri selama lebih dari empat tahun.
Keberadaan sekte ini urung terbongkar karena lokasinya jauh di dalam hutan.
Keberadaan sekte ini terungkap usai putri salah satu pengikut mengeluh ke media sosial dan viral.
Awalnya, Thawee dijerat pasal merusak kawasan hutan dan perkumpulan ilegal yang melanggar kebijakan pembatasan terkait Covid-19.
Polisi mengaku masih mengeksplorasi kemungkinan dakwaan lain, termasuk pemindahan jenazah secara ilegal.
Sumber: Associated Press/Kompas.TV