"Ini dilakukan agar Rusia dapat mengatakan bahwa tidak ada budaya Ukraina, bahwa identitas Ukraina tidak ada," tambahnya.
Hryhorii Skovoroda Bukan Satu-satunya Korban
Seperti diketahui, Museum Peringatan Sastra Hryhorii Skovoroda bukan satu-satunya warisan budaya Ukraina yang dihancurkan oleh Rusia.
Sebelumnya, pasukan Rusia membakar sebuah museum di kota Ivankiv yang menyimpan koleksi lukisan seniman rakyat Ukraina terkenal Maria Prymachenko, yang menjadi inspirasi bagi Pablo Picasso.
Selain itu, Rumah Kebudayaan di Lozova juga dihancurkan oleh rudal Rusia.
Juga dengan gedung teater, gereja, monumen, dan perpustakaan lain ikut dihancurkan.
Menteri Kebudayaan Ukraina, Oleksandr Tkachenko mengatakan, pihaknya telah mencatat lebih dari 350 "kejahatan perang Rusia terhadap warisan budaya" pada 19 Mei.
Dan UNESCO telah memverifikasi kerusakan pada 133 situs, meskipun jumlahnya kemungkinan akan bertambah.
(Tribunnews.com/Maliana)