TRIBUNNEWS.COM - Nama Alina Kabaeva, ramai dibicarakan masyarakat, terlebih dirinya disebut-sebut sebagai 'kekasih rahasia' Presiden Rusia Vladimir Putin.
Bahkan dikabarkan Alina Kabaeva telah memiliki banyak anak dengan Putin.
Sebuah sumber mengatakan, yakni dua anak laki-laki, dan dua perempuan kembar, bahkan saat ini Kabaeva tengah mengandung anak kelimanya dengan Putin.
Dikabarkan juga, adanya kecamuk perang yang dilakukan Rusia ke Ukraina membuat pengaruh di hidup Kabaeva dan anak-anaknya.
Kini mereka pun disebut-sebut tengah bersembunyi di lokasi rahasia di Swiss.
Lantas berikut fakta-fakta terkait Alina Kabaeva:
Baca juga: PROFIL Alina Kabaeva, Dikabarkan Hamil Anak Kelima Putin, Namun Presiden Rusia Disebut Tak Senang
1. Eks Atlet Senam Ritmik Rusia
Sejak berusia empat tahun, Alina berpotensi menjadi atlet senam ritmik dan mulai mempraktikkannya, dengan pelatih pertamanya A. Malkina.
Terus bertumbuh, pelatih Kabaeva yang lain Irina Víner, semakin melihat potensi di diri Alina Kabaeva.
Bahkan ada beberapa kondisi yang akan membuatnya menonjol dalam olahraga tersebut.
“Saya tidak bisa mempercayai mata saya ketika saya pertama kali melihatnya. Gadis itu memiliki kombinasi langka dari dua kualitas penting dalam senam ritmik: fleksibilitas dan kelincahan,” katanya, dikutip Tribunnews dari parisbeacon.com.
Kabaeva melakukan debut internasionalnya sebagai atlet senam ritmik pada tahun 1996.
2. Miliki Banyak Medali
Dan pada tahun 1998, pada usia 15, ia memenangkan Kejuaraan Eropa, yang diadakan di Portugal.
Dan saat itu dirinya menjadi yang termuda di tim bintang besar seperti Amina Zaripova.
Kabaeva telah memenangkan beberapa pertandingan dalam senam ritmik.
Termasuk 2 medali Olimpiade, 14 medali kejuaraan dunia, dan 25 medali kejuaraan Eropa.
Bahkan dirinya dijuluki sebagai "Wanita paling fleksibel di Rusia".
3. Kasus Doping
Pada petandingan Goodwill Games 2001, yang diadakan di Brisbane, Australia, Alina Kabaeva memenangkan medali emas.
Namun dia dan rekan setimnya Irina Cháshchina dinyatakan positif menggunakan diuretik terlarang.
Diuretik ini sebagao doping mereka.
Setelah mereka menggunakan doping terlarang medali mereka diambil.
Pada bulan Oktober 2004, Alina mengumumkan pengunduran dirinya dari olahraga, tetapi pada bulan Juni pelatihnya Irina Víner mengumumkan kembalinya dia, dan dalam kompetisi persahabatan antara Italia dan Rusia pada bulan September 2005.
Tahun berikutnya, pada bulan Maret 2006, dia memenangkan tempat pertama di Gazprom Moscow Grand Prix dan mengundurkan diri secara permanen.
4. Model Majalah Pria
Alina Kabaeva rupanya sempat menghiasi majalah-majalah ternama.
Termasuk majalah pria dewasa.
Seusai menonjol dalam industri modeling, dirinya berkolaborasi dengan perusahaan jam tangan Longines.
Alina Kabaeva juga berkesempatan menghiasi sampul majalah pria Maxim, di mana dia berpose tanpa busana.
Tidak hanya itu Kabaeva juga tampak berpose di sampul majalah Vogue Rusia.
Dirinya mengenakan gaun emas dan rambutnya terurai cantik.
5. Anggota Parlemen
Kabaeva pernah menjadi anggota parlemen yang pro-Kremlin selama delapan tahun.
Dan pada tahun 2014 ditunjuk oleh Kremlin untuk menjalankan National Media Group milik negara, dengan gaji yang dilaporkan sebesar $10 juta per tahun.
Sebagai seorang pejabat, ia memilih mendukung "undang-undang Rusia tentang propaganda gay", yang melarang berbicara tentang "hubungan seksual non-tradisional".
Dan adalah, tentang hubungan seksual. homoseksual.
Kabaeva juga disebut sebagai salah satu wanita paling berpengaruh di Rusia.
Pada tahun 2014, ia menjabat sebagai presiden dewan direksi National Media Group (NMG), yang telah ia kelola dari dewan pengawas sejak 2008, tahun di mana ia didirikan.
Dia mengendalikan jaringan televisi utama, di mana dia memiliki saham di perusahaan tersebut.
Dikabarkan Hamil Anak Kelima Putin, Namun Presiden Rusia Disebut Tak Senang
Presiden Rusia Vladimir Putin diisukan akan menyambut seorang bayi perempuan dengan kekasihnya, Alina Kabaeva.
Alina Kabaeva dikabarkan kini hamil anak kelima dengan sang Presiden Rusia.
Seperti diketahui sebelumnya Putin dikabarkan memiliki empat anak dengan pacarnya Alina Kabaeva, mantan juara pesenam ritmik Olimpiade yang usianya 30 tahun lebih muda.
Kabar kehamilan Alina tersebut disiarkan oleh saluran Telegram General SVR, yang dilaporkan dijalankan oleh orang dalam Kremlin.
Namun disebut-sebut Putin tampaknya tidak terlalu bersemangat.
"Berita itu sama sekali tidak menyenangkan calon ayah juga presiden Rusia, yang menyatakan pendapat bahwa dirinya sudah ada cukup banyak anak, dan terlebih lagi, anak perempuan, dan hal itu sangat mengecewakan Alina Maratovna," tulis sebuah posting anonim, dikutip Tribunnews dari New York Post.
Kabaeva diyakini memiliki dua anak laki-laki dan perempuan kembar dengan presiden Rusia, semuanya lahir di Swiss, sumber mengatakan kepada Page Six awal tahun ini.
Dia dan anak-anaknya telah bersembunyi di sebuah lokasi rahasia di negara itu, kata sumber.
Pada bulan Mei, akun Telegram yang sama melaporkan Kabaeva sekali lagi telah hamil.
Sumber Telegram itu pun memposting:
"Putin mengetahui bahwa (Alina Kabaeva) hamil lagi dan tampaknya ini tidak direncanakan."
Sembunyi
Kekasih Vladimir Putin, Alina Kabaeva, diduga bersembunyi di sebuah Vila di Swiss.
Alina bersembunyi bersama empat anak nay yang masih kecil, dan disebut-sebut memiliki darah daging Putin.
Informasi tersebut menggaung seiring dengan masih bergulirnya perang panas antara Rusia dengan Ukraina.
Putin masih bersikukuh untuk melakukan invansinya ke negara yang kini dipimpin Volodymyr Zelensky tersebut.
Baca juga: Vladimir Putin Sebut Sanksi Barat Hanya akan Membuat Harga Energi Melonjak
"Keluarganya bersembunyi di sebuah vila yang sangat pribadi dan sangat aman di suatu tempat di Swiss, setidaknya untuk saat ini,” kata seorang sumber.