TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Sosok Penny Mordaunt mengejutkan publik Inggris.
Dia muncul sebagai satu dari tiga kandidat kuat calon Perdana Menteri (PM) Inggris pengganti Boris Johnson.
Berbeda dengan dua kandidat lainnya, Penny Mordaunt relatif belum banyak dikenal publik Inggris.
Dia tidak sepopuler dua kandidat lainnya mantan Chancellor of the Exchequer Rishi Sunak dan Menteri Luar Negeri Elizabeth Truss.
Namun beberapa hari terakhir ini, Penny Mordaunt diunggulkan para bandar judi akan memimpin Inggris.
Itu terlihat dari putaran pertama Penny mendapat banyak suara dari anggota parlemen Konservatif.
Baca juga: Eks PM Inggris Tony Blair Sebut Dominasi Barat Segera Berakhir, China Jadi Dalangnya
Penny juga favorit di antara pendukung Konservatif menurut jajak pendapat YouGov terbaru dan survei terpisah oleh Conservative Home.
Jajak pendapat YouGov, yang dilakukan antara 12 dan 13 Juli, memberi Mordaunt dukungan dari 27 persen dari mereka yang disurvei.
Jajak pendapat Rumah Konservatif menemukan bahwa Mordaunt memiliki 20 persen dari mereka yang disurvei mendukungnya, lebih dari kandidat lainnya.
Siapa Penny Mordaunt?
Penny Mordaunt menjabat parlemen daerah pemilihan Portsmouth North tahun 2010.
Menjabat sebagai Menteri Kebijakan Perdagangan sejak tahun 2021, ia juga pernah menjadi Menteri Pertahanan, Menteri Persamaan dan sebagai Paymaster General.
Lahir di Devon pada tahun 1973, Penny Mordaunt putri dari mantan penerjun payung dan guru kebutuhan khusus serta memiliki saudara kembar.
Dia memiliki hubungan keluarga jauh dengan aktor Angela Lansbury, yang merupakan sepupu neneknya.
Dia juga memiliki hubungan keluarga dengan mantan pemimpin Partai Buruh George Lansbury.
Penny Mordaunt bersekolah di sekolah negeri di Hampshire dan kemudian belajar drama di sekolah teater.
Kehidupannya penuh warna, pernah bekerja di pabrik, juga pernah menjadi asisten pesulap, dan pernah bekerja di panti asuhan di Rumania semasa mudanya dulu.
Dia anak pertama di keluarganya yang kuliah di universitas belajar filsafat di University of Reading dan lulus pada tahun 1995.
Selama menjadi mahasiswa, dia aktif di kancah politik dan menjadi Presiden Serikat Mahasiswa Universitas Reading.
Tak lama setelah studinya berakhir, dia terlibat dengan partai Konservatif.
Di bawah John Major, dia presiden Pemuda untuk partai Konservatif dan kemudian bekerja sebagai kepala penyiaran di bawah pemimpin partai William Hague.
Dia bahkan bekerja sebagai kepala pers asing pada kampanye 2000 mantan Presiden Amerika George W Bush.
Kehidupan Pribadinya Dikuliti Pers Inggris
Pers Inggris mengulas kehidupan pribadi Penny Mordaunt dengan sangat detail.
Wanita berusia 49 kelahiran Devon ini tidak memiliki anak tetapi pernah menikah.
Siapa mantan suami Penny Mordaunt?
Penny Mordaunt bertemu dengan mantan suaminya, Paul Murray, saat mereka menjadi mahasiswa di Reading University.
Setelah lulus kuliah dalam bidang filsafat pada tahun 1995, Mordaunt menikah dengan Tuan Murray pada tanggal 31 Juli 1999.
Saat itu keduanya berusia 26 tahun.
Namun setahun kemudian keduanya dikabarkan cerai.
Tidak terlalu banyak yang diketahui tentang manta suaminya Murray karena pernikahan itu berakhir tak lama sebelum karir Penny mulai cemerlang.
Namun surat nikah yang digambarkan di Daily Mail pada tahun 2014 mencantumkan Murray sebagai putra pensiunan Letnan Kolonel, Leonard Murray dan pekerjaannya pada saat itu adalah 'asisten manajer aula'.
Pernikahan bagi Penny untuk saat ini tampaknya sesuatu yang tabu untuk dibicarakan seperti yang dilaporkan Daily Mail dari seorang temannya yang mengatakan “Pernikahan itu benar-benar terlarang, zona larangan".
Apakah Penny Mordaunt sudah menikah sekarang?
Penny Mordaunt diyakini belum menikah sampai sekarang dan belum punya suami alias janda.
Namun kabarnya dia telah berkencan dengan penyanyi klasik Ian Lyon untuk jangka waktu yang lama.
Pasangan itu tidak memiliki anak tetapi Lyon memiliki seorang putri berusia 16 tahun.
Pasangan ini Penny Mordaunt dan Lyon berpisah pada tahun 2016.