News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ratu Elizabeth II Meninggal

Berlian di Mahkota Ratu Elizabeth II Tuai Polemik, Afrika Minta Kerajaan Inggris untuk Mengembalikan

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peti mati Ratu Elizabeth II, yang ditutupi Royal Standard dengan Mahkota Negara Kekaisaran dan bola dan tongkat kerajaan, dibaringkan di atas catafalque saat anggota masyarakat melewati Westminster Hall, di Istana Westminster, di London pada 16 September 2022. Masyarakat Afrika Selatan meminta kerajaan Inggris untuk mengembalikan berlian terbesar di dunia bernama Great Star, yang saat ini tengah berada di mahkota dan tongkat Ratu Elizabeth II.

Fitur tersebut bisa menyimpan barang berharga, seperti Mahkota Negara hingga tongkat kerajaan.

Benda-benda tersebut merupakan perwakilan berbagai aspek kekuatan penguasaan.

Pembuat peti matinya pun mengungkapkan bahwa peti mati sang ratu bukan peti yang bisa dibuat hanya dalam waktu satu hari.

Penjualan Memorabilia Kerajaan Inggris Naik Pesat

Pemilik toko online LulaandGray di e-commerce Etsy.com, Laura Sheldon mengaku akhir pekannya disibukkan oleh lusinan pesanan kenang-kenangan Ratu Elizabeth II.

Sheldon merancang suvenir kayu kecil yang diukir dengan mahkota Ratu Elizabeth II beserta nama dan tanggal bertuliskan "1926-2022".

Baca juga: David Beckham Antre 13 Jam Demi Beri Penghormatan Terakhir untuk Ratu Elizabeth II

Sementara toko fisik Sheldon berada di Kota Macclesfield, Inggris.

Suvenir buatan tangan tersebut dijual dengan harga 3,90 pound atau 4,56 dolar AS, dan dilengkapi dengan kartu pos Union Jack yang berisi fakta mengenai sang Ratu.

"Saya benar-benar mendesainnya pada Kamis malam, dan mendaftarkannya kemudian. Kami memiliki satu pesanan untuk hampir 180 unit pada hari Minggu yang akan didistribusikan ke seluruh panti jompo di Inggris, dan kami telah memiliki 40 pesanan individu di Etsy dan Amazon untuk mereka sejak Jumat," kata wanita berusia 36 tahun ini, yang dikutip dari Reuters.

Sheldon menyampaikan, suvenir ini bertujuan untuk mengenang kepergian sang Ratu agar sosoknya tetap dapat diingat oleh anak-anak di Inggris.

"Kepergian ratu adalah momen besar dalam sejarah, dan kami membuat kenang-kenangan kecil ini untuk dimasukkan ke dalam kotak memori anak-anak kami ketika mereka tumbuh dewasa," ujarnya.

Memorabilia kerajaan Inggris lainnya juga laris manis, dengan pembeli yang tersebar di platform belanja online seperti Amazon, eBay dan Etsy memborong barang-barang dari mulai T-shirt, mug hingga plakat kayu.

Pada hari ini, Senin (12/9/2022), tiga item teratas yang terjual di Amazon.co.uk adalah dua hiasan dinding berbahan kayu dengan wajah mendiang Ratu di atasnya dan mug Platinum Jubilee seharga 9,90 pound atau 11,56 dolar AS

Baca juga: Geram Putin Tak Diundang ke Pemakaman Ratu Elizabeth II, Rusia Sebut Inggris Tidak Bermoral

Sementara buku paling populer ke-10 di situs tersebut adalah buku anak-anak "Queen Elizabeth: A Platinum Jubilee Celebration" dengan hardcover seberat 9,99 pon, sedangkan "Queen of Our Times: The Life of Elizabeth II" karya Robert Hardman berada di urutan 12.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini