News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-254, IAEA Tak Temukan Tanda-tanda Aktivitas Nuklir di Kyiv

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gambar selebaran ini diambil dan dirilis oleh Polisi Nasional Ukraina pada 9 Oktober 2022 menunjukkan tim penyelamat bekerja di antara puing-puing dari penembakan sebuah bangunan tempat tinggal di Zaporizhzhia, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - IAEA mengatakan tidak menemukan tanda-tanda aktivitas nuklir yang tidak diumumkan di tiga lokasi di Ukraina yang diperiksa atas permintaan Kyiv. (Photo by Handout / National Police of Ukraine / AFP) (AFP/HANDOUT)

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini serangkaian peristiwa perang Rusia dan Ukraina yang memasuki hari ke-254 pada Jumat (4/11/2022), dikutip dari The Guardian.

IAEA tak temukan tanda-tanda aktivitas nuklir di Ukraina

Pengawas Nuklir Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan, tidak menemukan tanda-tanda aktivitas nuklir yang tidak diumumkan di tiga lokasi di Ukraina yang diperiksa atas permintaan Kyiv.

Pemeriksaan tersebut merupakan tanggapan atas tuduhan Rusia bahwa pekerjaan sedang dilakukan pada "bom kotor".

"Evaluasi teknis dan ilmiah kami dari hasil yang kami miliki sejauh ini tidak menunjukkan tanda-tanda aktivitas dan bahan nuklir yang tidak diumumkan di tiga lokasi ini," kata Badan Energi Atom Internasional (IAEA) dalam sebuah pernyataan.

IAEA menambahkan bahwa sampel lingkungan yang diambil akan dianalisis.

Baca juga: G7 Siap Beri Dukungan Lebih Lanjut ke Ukraina Pasca Serangan Terhadap Infrastruktur Energi

Moskow kemungkinan menarik pasukannya

Di Ukraina selatan, seorang pejabat pendudukan Rusia mengatakan Moskow kemungkinan akan menarik pasukannya dari tepi barat Sungai Dnieper.

Ini menandakan mundur besar-besaran yang jika dikonfirmasi, akan menjadi titik balik utama dalam perang.

“Kemungkinan besar unit kami, tentara kami, akan berangkat ke tepi kiri (timur),” kata Wakil Administrator Sipil wilayah Kherson, Kirill Stremousov, yang dilantik Rusia, dalam sebuah wawancara dengan Solovyov Live, outlet media online pro-Kremlin.

Ukraina waspada Moskow buat jebakan dengan pura-pura menarik diri dari Kherson

Ukraina mengatakan waspada bahwa Moskow dapat membuat jebakan dengan berpura-pura menarik diri dari wilayah Kherson dan mempertahankan pasukannya masih berperang di daerah tersebut.

Baca juga: Ikuti Langkah AS, Kamboja Turun Tangan Bantu Ukraina di Medan Perang

Gambar selebaran ini diambil dan dirilis oleh Polisi Nasional Ukraina pada 9 Oktober 2022 menunjukkan tim penyelamat bekerja di antara puing-puing dari penembakan sebuah bangunan tempat tinggal di Zaporizhzhia, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - IAEA mengatakan tidak menemukan tanda-tanda aktivitas nuklir yang tidak diumumkan di tiga lokasi di Ukraina yang diperiksa atas permintaan Kyiv. (Photo by Handout / National Police of Ukraine / AFP) (AFP/HANDOUT)

Natalia Humeniuk, juru bicara komando militer selatan Ukraina, mengatakan itu bisa jadi jebakan Rusia.

“Ini bisa menjadi manifestasi dari provokasi tertentu, untuk menciptakan kesan bahwa permukiman ditinggalkan, aman untuk memasukinya, sementara mereka bersiap untuk pertempuran jalanan,” katanya dalam komentar yang disiarkan televisi.

“Kami terus berjuang, juga ke arah Kherson, terlepas dari kenyataan bahwa musuh berusaha meyakinkan kami bahwa mereka meninggalkan pemukiman dan menciptakan efek evakuasi total.”

PLTN Zaporizhzhia kembali terputus

Pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporizhzhia di Ukraina selatan kembali terputus dari jaringan listrik setelah penembakan Rusia merusak saluran tegangan tinggi yang tersisa.

107 personel layanan Ukraina dibebaskan dari tahanan Rusia

Baca juga: Harga Gandum Turun, Setelah Rusia Kembali ke Kesepakatan Ekspor dari Laut Hitam Ukraina

Sedikitnya 107 personel layanan Ukraina lainnya dibebaskan dari tahanan Rusia dalam pertukaran tawanan perang.

“Banyak dari mereka terluka, dan sangat serius,” kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pidato nasional terbarunya.

Zelensky takkan hadiri KTT G20

Volodymyr Zelensky telah mengkonfirmasi bahwa dia tidak akan menghadiri KTT G20 yang berlangsung dalam dua minggu di Bali.

Zelensky absen jika Presiden Rusia Vladimir Putin dan Federasi Rusia akan berpartisipasi dalam konferensi tersebut.

Berita lain terkait dengan Konflik Rusia vs Ukraina

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini