News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

KTT G20 Bali

Biden Ingatkan Xi Jinping Soal Tindakan 'Pemaksaan' Taiwan

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden AS Joe Biden berbicara selama upacara peringatan untuk menandai peringatan 21 tahun serangan 9/11, di Pentagon di Washington, DC, pada 11 September 2022. (Photo by ROBERTO SCHMIDT / AFP)

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, BALI - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Senin siang mengatakan kepada Presiden China Xi Jinping bahwa mereka bertanggung jawab untuk mencegah 'persaingan negara adidaya mereka berubah menjadi konflik'.

Pernyataan ini disampaikan Biden dalam momentum 'pembicaraan langka' antara dirinya dengan orang nomor 1 di China itu.

Tentunya, ini bertujuan untuk mencairkan hubungan antara kedua negara yang diketahui semakin buruk dalam beberapa dekade.

Biden mengangkat sejumlah topik selama pertemuan tiga jam itu, termasuk mengajukan keberatan AS terhadap 'tindakan koersif dan semakin agresif yang dilakukan China terhadap Taiwan'.

Begitu pula praktik ekonomi non-pasar China, dan praktik dalam hal Hak Asasi Manusia (HAM) secara lebih luas.

Menjelang pembicaraan perdana mereka secara langsung sejak Biden dinobatkan menjadi Presiden AS, kedua pemimpin itu tampak saling menunjukkan senyuman dan berjabat tangan secara hangat dalam pertemuan di kawasan Nusa Dua, Bali, sehari sebelum digelarnya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15 November besok.

"Senang melihat Anda," kata Biden kepada Xi, dalm pertemuan itu.

Biden pun terlihat merangkul mitranya dari China itu sebelum pertemuan dilangsungkan selama lebih dari 3 jam.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini