TRIBUNNEWS.COM, COLORADO - Pejabat dari Rumah Sakit Penrose dan sistem Rumah Sakit Memorial UCHealth mengungkap beberapa korban penembakan massal di Klub Malam LGBT Club Q berada dalam kondisi kritis.
Kini para korban tengah dirawat di unit perawatan intensif rumah sakit.
Baca juga: Penembakan Massal di Klub LGBTQ Colorado: 5 Orang Tewas dan Puluhan Lainnya Luka-luka
Kepala petugas medis Rumah Sakit Penrose Dr Bill Plauth mengatakan tujuh korban dibawa ke rumah sakitnya dengan dua orang tersisa dalam perawatan kritis.
"Perawatan kritis menyiratkan cedera yang mengancam jiwa," tambahnya.
"Lima pasien lainnya sebagian besar mengalami cedera ekstremitas dan dua telah dirawat dan dikembalikan ke masyarakat," katanya.
"Yang lain yang sudah dirawat di rumah sakit, masih menjalani perawatan," kata dia seperti dikutip dari CNN.
Dr David Steinbruner, dari UCHealth Memorial Hospital system, mengatakan bahwa pusat medisnya menerima total 10 pasien.
"Kedua tim trauma di kedua rumah sakit diputar dan ditanggapi, UGD merespons, dan kami (dapat) menangani ini dengan sangat cepat, dan merawat pasien sebaik mungkin saat itu," katanya.
"Kami juga memiliki pasien dalam kondisi kritis," kata Steinbruner.
Baca juga: Gubernur Colorado: Penembakan Massal yang Menewaskan 5 Orang di Klub Malam LGBT Memuakkan
"Beberapa orang dirawat di ICU kami."
Para korban yang terluka dipindahkan ke tiga rumah sakit yang berbeda, menurut Kepala Pemadam Kebakaran Randy Royal.
Rumah Sakit Centura Penrose menerima tujuh pasien, UCHealth Memorial Hospital Central menerima 10 pasien, dan UCHealth Memorial Hospital North menerima dua pasien, kata Royal.
Sebelumnya lima orang dilaporkan tewasdalam penembakan massal di sebuah klub malam LGBTQ, Sabtu (19/11/2022) waktu setempat di Colorado Springs, Colorado, AS.
Sementara itu 18 korban lainnya luka-luka.