TRIBUNNEWS.COM - Istri Raja Charles III, Permaisuri Camilla menolak menggunakan Ladies-in-waiting atau dayang untuk membantunya dalam urusan pribadinya.
Sebagai gantinya, Permaisuri Camilla menunjuk enam teman dekatnya sebagai asisten yang dikenal dengan istilah Queen's Companions atau 'Sahabat Ratu'.
Enam pendamping Permaisuri Camilla adalah Marchioness of Lansdowne, Jane von Westenholz, Lady Katharine Brooke, Sarah Troughton, Lady Sarah Keswick dan Baroness Chisholm.
Ia mengaku ingin membawa modernisasi dalam tradisi dayang di Kerajaan Inggris.
Tidak seperti dayang-dayang, peran Sahabat Ratu tidak melibatkan korespondensi atau administrasi.
Baca juga: Raja Charles III Dilempari Telur saat Berkunjung ke York, Pria 23 Tahun Ditangkap
Istana Buckingham Inggris Permaisuri Camilla melepaskan tradisi antik dalam menunjuk Ladies-in-waiting atau dayang dan telah memilih teman dekatnya untuk menjadi Queen's Companions pada Minggu (27/11/2022).
Sahabat Ratu akan memiliki posisi yang lebih informal dan sesekali mendampingi Permaisuri dalam acara resmi, dikutip dari Today.
Dulu, dayang kerajaan adalah para wanita membantu ratu dengan tugas-tugas seperti mandi dan berpakaian.
Berbeda dengan dayang, Sahabat Ratu tidak terlibat dalam membalas surat atau perencanaan sehari-hari.
Sahabat Ratu juga tidak akan menerima gaji, namun kebutuhan mereka akan terpenuhi.
Baca juga: Pangeran Andrew Dituding Ingin Gagalkan Raja Charles III Nikahi Camilla hingga Naik Takhta
Pendamping Permaisuri Camilla punya hubungan dekat dengan Kerajaan
Dalam tradisi Kerajaan Inggris, Ladies-in-waiting biasanya dipilih dari kelas aristokrat, bergelar, dan kaya di Inggris Raya.
Menurut pihak istana, pendamping Camilla juga memiliki hubungan dekat dengan Kerajaan Inggris, seperti diberitakan USA Today.
Mereka semua adalah teman dekat raja dan ratu baru dan terkenal di kalangan mewah di Inggris Raya.
Sarah Troughton berhubungan dengan raja melalui nenek Skotlandia-nya, mendiang Ratu Elizabeth sang Ibu Suri.
Marchioness of Lansdowne telah menjadi desainer interior dengan studionya sendiri, Fiona Shelburne, selama lebih dari tiga dekade.
Lady Katharine Brooke adalah putri dari mantan dayang ratu, Lady Susan Hussey, yang bersama Ratu Elizabeth selama enam dekade dan juga merupakan wali baptis Pangeran William, Pangeran Wales.
Beberapa Sahabat Ratu akan hadir untuk pertama kalinya ketika Camilla menjadi tuan rumah resepsi di Istana Buckingham pada Selasa (29/11/2022).
Acara ini untuk meningkatkan kesadaran akan kekerasan terhadap perempuan dan anak perempuan sebagai bagian dari aktivisme 16 hari PBB melawan kekerasan berbasis gender.
Baca juga: Profil Pangeran Charles, Putra Tertua Ratu Elizabeth II, Pewaris Takhta Kerajaan Inggris
Permaisuri Camilla juga menunjuk penunggang kuda pribadi
Permaisuri Camilla yang kini berusia 75 tahun, juga telah menunjuk Mayor Ollie Plunket sebagai penunggang kudanya, yang bertindak sebagai asisten pribadi.
Mantan dayang yang melayani mendiang Ratu Elizabeth II sekarang akan membantu Raja Charles menjadi tuan rumah acara di Istana Buckingham dan akan dikenal sebagai Ladies of the household, seperti diberitakan oleh BBC Internasional.
Perubahan itu terjadi hampir tiga bulan setelah pemerintahan Raja Charles III, setelah kematian Ratu Elizabeth II.
Ratu Elizabeth II bersandar pada dayang-dayangnya sejak hari penobatannya pada tahun 1953.
Lady Pamela Hicks adalah dayang Putri Elizabeth saat itu dalam tur di Kenya ketika tersiar kabar ayah Elizabeth, Raja George VI, telah meninggal pada 6 Februari 1952, yang menjadikannya Ratu di usia ke-25, dikutip dari People.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Permaisuri Camilla