News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa di Turki

Korban Tewas Akibat Gempa di Turki Bertambah Jadi 1.121 Orang

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Orang-orang menyaksikan tim penyelamat mencari korban selamat di bawah puing-puing bangunan yang runtuh setelah gempa bumi di kota Aleppo, Suriah yang dikuasai rezim pada 6 Februari 2023. - Gempa berkekuatan 7,8 skala Richter menghantam Turki dan Suriah pada 6 Februari, menewaskan ratusan orang saat mereka tidur, meratakan bangunan dan mengirimkan getaran yang dirasakan hingga pulau Siprus, Mesir, dan Irak. (Photo by AFP)

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, ANKARA - Korban tewas akibat gempa bumi berkekuatan 7,8 skala richter yang melanda Turki telah meningkat menjadi 1.121 orang.

Laporan ini menurut Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat (AFAD) negara itu.

Baca juga: Getaran Gempa Turki Terasa hingga Greenland

"Gempa tersebut menyebabkan sedikitnya 7.634 orang terluka. 2.834 bangunan pun telah hancur," kata AFAD.

Dikutip dari laman Al Jazeera, Senin (6/2/2023), lembaga tersebut menyampaikan bahwa ada 120 gempa susulan telah tercatat.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pun telah melakukan komunikasi dengan Gubernur Kahramanmaras dan menyampaikan duka cita kepada masyarakat terdampak.

Kahramanmaras merupakan provinsi yang menjadi pusat gempa ini.

Pemerintah negara itu pun telah mengerahkan tim SAR dari seluruh Turki.

Baca juga: Turki Kembali Dilanda Gempa dengan Magnitudo 7,5, Lebih dari 1.500 Orang Meninggal Dunia

Sementara itu Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu menegaskan bahwa prioritas saat ini adalah penyelamatan korban yang terjebak di reruntuhan dan bantuan darurat bagi masyarakat terdampak.

3 WNI Terluka Akibat Gempa Turki

Tiga Warga Negara Indonesia (WNI) dikabarkan terluka akibat gempa M 7,8 yang mengguncang Turki, Senin (6/2/2023) pagi sekira pukul 04.17 waktu setempat atau 08.17 WIB.

Pusat gempa berada di Provinsi Kahramanmaras yang berjarak kurang lebih 600 kilometer sebelah tenggara ibu kota Turki, Ankara.

Dubes RI untuk Ankara, Lalu M Iqbal menyampaikan dari 500 WNI yang ada di sekitar lokasi, terdapat 3 orang yang terluka dan kini telah dibawa ke rumah sakit terdekat.

Baca juga: 500 WNI Tinggal di Lokasi Terdampak Gempa Turki, Puluhan Orang Belum Dapat Dihubungi KBRI

"Sejauh ini dari sekitar 500 WNI di sekitar lokasi, 3 orang terluka dan sudah ditangani di rumah sakit terdekat," kata Lalu dalam keterangannya, Senin (6/2/2023).

Dari 3 WNI yang terluka, satu orang mengalami patah tulang di Provinsi Kahramanmaras.

Saat dia telah berobat di rumah sakit.

Kemudian di wilayah Hatay terdapat 2 orang WNI terluka.

KBRI kata Lalu saat ini terus mengaktifkan hotline perlindungan WNI, serta membuka link khusus permintaan bantuan bagi seluruh WNI di sekitar lokasi yang terdampak gempa.

"KBRI juga membuka link khusus permintaan bantuan bagi seluruh WNI di sekitar lokasi yang terdampak gempa," ungkapnya.

Diketahui, ada gempa susulan yang cukup besar setelah gempa utama Senin pagi.

Baca juga: Berita Foto : Gempa Turki Tewaskan Ribuan Orang, Bangunan Luluh Lantak

Dilaporkan gempa susulan yang cukup besar terjadi sekira pukul 13.45 waktu setempat dengan kekuatan M 7,5.

Akibat gempa berkukatan besar tersebut, sejumlah bangunan ambruk dan dilaporkan banyak orang yang terjebak di reruntuhan bangunan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini