News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kemiskinan Pangan Anak-anak di Inggris Melonjak Nyaris Dua Kali Lipat

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Guru dan anggota National Education Union (NEU) memegang plakat selama demonstrasi yang diserukan oleh serikat pekerja NEU di jalan-jalan Reading, pada 1 Februari 2023 saat hari pemogokan nasional. - Anak-anak bolos sekolah dan komuter menghadapi gangguan parah di Inggris karena setengah juta pekerja melakukan pemogokan menuntut upah yang lebih tinggi dalam pemogokan terbesar dalam lebih dari satu dekade. (Photo by Adrian DENNIS / AFP)

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Jumlah anak yang menderita kemiskinan pangan di Inggris mencapai hampir dua kali lipat pada Januari 2023 dari tahun lalu.

Data ini mengutip sebuah survei yang dilakukan oleh lembaga think tank Food Foundation.

Menurut temuan tersebut, 22 persen rumah tangga yang disurvei melaporkan bahwa mereka tidak makan sepanjang hari pada bulan lalu, yakni Februari 2023.

Padahal pada Januari 2022, angka itu hanya mencapai 12 persen.

Dikutip dari laman Russia Today, Senin (6/3/2023), data menunjukkan bahwa jumlah keseluruhan anak-anak Inggris yang menderita kekurangan makanan kini telah mencapai hampir 4 juta.

Kecenderungan yang mengkhawatirkan ini muncul saat negara itu menderita inflasi makanan yang mencapai rekor tertinggi, didorong oleh melonjaknya biaya energi.

Menurut angka terbaru yang dirilis oleh Peneliti Pasar Kantar pada awal pekan ini, indikator tersebut kini mencapai 17,1 persen, dengan susu, telur dan margarin menunjukkan pertumbuhan harga tercepat.

Krisis biaya hidup ini semakin diperparah oleh keputusan pemerintah Inggris baru-baru ini untuk mengurangi dukungan untuk tagihan energi rumah tangga.

Publik kini mendesak otoritas Inggris untuk memperluas makanan gratis pafa sekolah di seluruh negeri.

Survei terpisah yang dilakukan oleh Food Foundation menemukan bahwa 80 persen responden mendukung agar semua anak Inggris memenuhi syarat untuk mendapatkan makanan gratis di sekolah.

Saat ini, hanya rumah tangga dengan pendapatan tahunan di bawah 7.400 poundsterling saja yang memenuhi syarat untuk mendapatkan makanan gratis.

Mrnurut Kelompok Aksi Kemiskinan Anak, syarat ini tentu saja menyebabkan sekitar 800.000 anak hidup dalam kemiskinan, namun tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan tunjangan tersebut.

"Dengan memberikan makanan gratis di sekolah kepada lebih banyak anak di Inggris dalam anggaran berikutnya, pemerintah dapat memberikan perubahan kebijakan yang populer di kalangan pemilih, tepat sasaran dan tepat waktu, serta benar-benar mewujudkan peningkatan level," kata CEO Food Foundation, Anna Taylor.

Baca juga: Harga Pangan Melonjak, Inflasi Inggris Ikut Terdongkrak ke Rekor Tertinggi Mencapai 17,1 Persen

Menurut Wali Kota London Sadiq Khan, makanan gratis di sekolah dapat menghemat sekitar 440 poundsterling per anak setiap tahunnya.

Pada awal bulan ini, ia mengumumkan bahwa sekolah di London akan menawarkan makanan gratis untuk semua siswa sekolah dasar selama satu tahun mulai bulan September mendatang.

Sumber

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini