TRIBUNNEWS.COM, DAMASKUS - Anak-anak Suriah antusias menonton film Keluarga Cemara yang ditayangkan KBRI Damaskus di ruang Teater Dahiyat Qudsaya Educational Campus, Damascus Countryside pada Rabu (08/03/2023).
Penayangan film ini dalam rangka Festival Film Anak Internasional yang diselenggarakan oleh Korps Diplomatik Suriah (Diplomatic Corps of Syria/DCOS) dan Kementerian Pendidikan Suriah.
Lebih dari 200 siswa siswi Suriah dan para guru memadati ruang teater.
Dubes RI Damaskus, Wajid Fauzi menyampaikan bahwa meskipun secara geografis Indonesia dan Suriah jaraknya jauh, tetapi hubungan persahabatan kedua negara berlangsung sangat mendalam sejak lama.
"Indonesia dan Suriah jauh dimata dekat di hati," kata Wajid dalam pernyataannya, Jumat (10/3/2023).
Dubes Wajid mengharapkan dengan pemutaran film Indonesia tersebut semakin mendekatkan hubungan antara kedua negara, terutama hubungan antara masyarakat Indonesia dan masyarakat Suriah.
Acara pemutaran film dibuka oleh Ibu Radiyanti Fauzi, Presiden DCOS yang juga merupakan istri Dubes RI Suriah.
Selanjutnya, video promosi singkat tentang Indonesia juga diputar untuk mengenalkan Indonesia kepada para siswa yang sebagian besar merupakan pelajar SMA.
Saat penayangan film Keluarga Cemara, para penonton tampak menikmati alur cerita dan sinematografi yang apik dari film tersebut.
Setelah film berakhir, diikuti sambutan dari Mr. Maher Faraj, Direktur Pendidikan wilayah Damascus Countryside.
Baca juga: WNA Suriah dan Ukraina di Bali Punya KTP Indonesia, Simak Penjelasan dan Kronologinya
Ia menggarisbawahi penayangan film Indonesia merupakan kesempatan besar untuk memotivasi para siswa untuk meningkatkan pengetahuan mereka untuk mempelajari budaya lain.