TRIBUNNEWS.COM - Angkatan bersenjata Rusia menyerang 92 unit artileri Ukraina pada posisi tembak di 114 daerah selama operasi militer khusus di Ukraina, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Letnan Jenderal Igor Konashenkov melaporkan pada Minggu (19/3/2023).
“Pesawat penerbangan operasional/taktis dan militer Rusia, pasukan rudal dan artileri menyerang 92 unit artileri di posisi tembak, tenaga kerja dan perangkat keras militer di 114 area selama satu hari terakhir,” katanya.
Dalam laporan tersebut, Konashenkov juga memberikan rincian terkait pertempuran di beberapa lokasi, di antaranya sebagai berikut:
Pertempuran ke arah Kupyansk
Kelompok barat pasukan Rusia menyerang tenaga dan peralatan Ukraina di daerah Kupyansk.
"(Pasukan Rusia) melenyapkan hampir 50 tentara selama beberapa hari terakhir," kata Konashenkov.
Baca juga: Daftar 20 Negara Paling Bahagia di Dunia, Tetangga Rusia, Finlandia Ada di Peringkat Pertama
"Di arah Kupyansk, pesawat dan artileri dari kelompok tempur barat menyerang unit tentara Ukraina di daerah dekat pemukiman Dvurechnaya, Timkovka, Olshana di Wilayah Kharkov dan Novoselovskoye di Republik Rakyat Lugansk," kata juru bicara itu.
"Serangan itu melenyapkan tenaga musuh dan perangkat keras militer," kata sang jenderal.
"Hingga 50 personel Ukraina, dua kendaraan lapis baja dan dua mobil hancur," lapor Konashenkov.
Ia menambahkan pesawat tempur Rusia menembak jatuh jet tempur Mi-8 Angkatan Udara Ukraina di dekat kota Kupyansk di Wilayah Kharkov.
Pertempuran ke arah Krasny Liman
Pasukan Rusia melenyapkan lebih dari 90 tentara Ukraina di daerah Krasny Liman selama beberapa hari terakhir.
Baca juga: Vladimir Putin Puji China Jelang Kunjungan Presiden Xi Jinping ke Rusia
"Di arah Krasny Liman, artileri dan sistem penyembur api berat dari Battlegroup Center menyerang unit musuh," katanya.
(Pasukan Rusia) melenyapkan "ebih dari 90 personel Ukraina, tiga kendaraan tempur infanteri, tiga kendaraan, satu howitzer self-propelled Gvozdika, serta D-20 dan howitzer D-30," kata sang jenderal.
Pertempuran ke arah Donetsk
Satuan dari kelompok selatan pasukan Rusia melenyapkan lebih dari 80 tentara Ukraina di daerah Donetsk selama beberapa hari terakhir, lapor Konashenkov.
"Di arah Donetsk, lebih dari 80 personel Ukraina, tiga kendaraan tempur lapis baja, empat truk pikap, tiga peluncur roket ganda Grad, dan satu howitzer Msta-B dihancurkan dalam 24 jam terakhir," paparnya.
Pertempuran di selatan Donetsk, arah Zaporizhzhia
Baca juga: Update Perang Rusia vs Ukraina Hari ke-390 Invasi: Presiden China Xi Jinping Kunjungi Vladimir Putin
Pasukan Rusia menghancurkan lebih dari 50 tentara Ukraina di Donetsk selatan dan daerah Zaporizhzhia selama beberapa hari terakhir, Konashenkov melaporkan.
"Di arah Donetsk dan Zaporizhzhia selatan, pesawat operasional/taktis dan artileri dari battlegroup East menggunakan senjata gabungan untuk menimbulkan kerusakan pada unit tentara Ukraina di dekat pemukiman Novomikhailovka, Ugledar, Prechistovka, Privolnoye di Republik Rakyat Donetsk dan Orekhov di Wilayah Zaporizhzhia," kata juru bicara itu.
Ia menambahkan bahwa kerugian musuh di arah itu dalam 24 jam terakhir melebihi 50 personel Ukraina, tiga truk pikap, dan satu howitzer D-30.
Pertempuran ke arah Kherson
Pasukan Rusia menghancurkan dua hanggar dengan peralatan militer dari brigade pertahanan teritorial ke-122 pasukan Ukraina di dekat Otradokamenka di Wilayah Kherson, Konashenkov melaporkan.
Selain itu, hingga 20 tentara Ukraina, tiga kendaraan dan dua howitzer self-propelled Gvozdika dihilangkan selama beberapa hari terakhir ke arah Kherson.
Baca juga: Gempa Suriah, Rusia Kirim 37 Ton Bantuan Kemanusiaan, Pesawat Mendarat di Pangkalan Udara Hmeymim
Pertahanan udara Rusia mencegat sembilan HIMARS, roket Olkha, tujuh drone
Pasukan pertahanan udara Rusia mencegat sembilan roket HIMARS dan Olkha dan menjatuhkan tujuh drone pasukan Ukraina selama beberapa hari terakhir, Konashenkov melaporkan.
Secara keseluruhan, Angkatan Bersenjata Rusia telah menghancurkan 402 pesawat tempur Ukraina, 222 helikopter, 3.464 kendaraan udara tak berawak, 414 sistem rudal permukaan-ke-udara, 8.338 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya.
Rusia juga menghancurkan 1.069 sistem roket peluncuran ganda, 4.388 senjata artileri lapangan dan mortir dan 9.011 kendaraan bermotor militer khusus sejak awal operasi militer khusus di Ukraina.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)