TRIBUNNEWS.COM - Kebakaran besar di kota pelabuhan Sevastopo, Krimea pada Sabtu (29/4/2023) berhasil dipadamkan.
Sebelumnya dilaporkan pesawat tak berawak (drone) Ukraina menyerang tangki bahan bakar di depot angkatan laut Rusia di situs tersebut.
Rekaman video yang diposting di media sosial menunjukkan area tepi sungai yang luas terbakar.
Asap hitam mengepul dari bahan bakar yang terbakar.
"Api itu kemudian dipadamkan," menurut gubernur yang dilantik Moskow, Mikhail Razvozhaev.
Seorang pejabat intelijen militer Ukraina mengatakan lebih dari 10 tank produk minyak dengan kapasitas sekitar 40.000 ton yang dimaksudkan untuk digunakan oleh Armada Laut Hitam Rusia dihancurkan, lapor RBC Ukraina.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-429: PM Ukraina Undang Paus Fransiskus Kunjungi Kyiv
Selengkapnya, simak rangkuman update perang Rusia vs Ukraina hari ke-431 berikut ini, dikutip dari The Guardian.
Korban tewas akibat serangan Rusia
Korban tewas akibat serangan udara Rusia di kota-kota di seluruh Ukraina pada Jumat (28/4/2023) pagi telah meningkat menjadi setidaknya 26 orang, termasuk lima anak.
Kyiv mengatakan persiapan untuk serangan balasan terhadap pasukan Moskow hampir selesai.
Petugas pemadam kebakaran mengatasi kobaran api di sebuah apartemen perumahan yang terkena rudal Rusia di pusat kota Uman.
Petugas penyelamat memanjat tumpukan puing yang membara untuk mencari korban selamat.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-428: Jet Tempur Inggris Cegat Pesawat Rusia di Laut Baltik
Penembakan Ukraina di Bryansk tewaskan 2 orang warga sipil
Dua warga sipil tewas akibat penembakan Ukraina di sebuah desa di wilayah Bryansk Rusia pada Sabtu (29/4/2023) malam, kata seorang gubernur setempat.
“Menurut informasi awal, satu bangunan tempat tinggal hancur total, dua rumah lagi sebagian hancur,” kata Gubernur Alexander Bogomaz di aplikasi perpesanan Telegram.
"Layanan darurat terus bekerja di tempat kejadian."
Ukraina hampir tidak pernah secara terbuka mengklaim bertanggung jawab atas serangan di dalam Rusia dan di wilayah yang dikuasai Rusia di Ukraina.
Nancy Pelosi kunjungi UKraina
Nancy Pelosi telah berbicara tentang kunjungan mendadaknya ke Ukraina tepat setelah invasi Rusia dimulai.
Pelosi dan anggota parlemen lainnya diantar secara diam-diam ke Kyiv, melalui rute yang tidak akan dia ungkapkan.
Baca juga: Update Perang Rusia vs Ukraina Hari ke-427: Kyiv Akui Ada di Balik Serangan Drone Teluk Sevastopol
"Itu sangat, sangat berbahaya," kata Pelosi kepada Associated Press sebelum peringatan satu tahun perjalanan itu pada Minggu (30/4/2023).
"Kami tidak pernah takut akan hal itu, tetapi kami pikir kami bisa mati karena kami mengunjungi zona perang yang sangat serius," ungkapnya.
Zelensky tegaskan akan bertempur sampai mati
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dalam sebuah wawancara pada Sabtu bahwa dia membawa pistol dan akan bertempur sampai mati bersama lingkaran dalamnya jika Rusia menyerbu markasnya di Kyiv pada awal perang.
Pada hari-hari pertama setelah invasi 24 Februari 2022, pejabat Ukraina mengatakan unit intelijen Rusia mencoba masuk ke Kyiv.
Mereka dikalahkan dan gagal mencapai Jalan Bankova di tengah, tempat kantor kepresidenan berada.
“Saya tahu cara menembak. Dapatkah Anda membayangkan [judul seperti] 'Presiden Ukraina ditawan oleh Rusia?' Ini memalukan," ucap Zelensky.
"Saya percaya ini akan menjadi aib,” katanya kepada saluran televisi 1+1.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-425, Ini Sejumlah Peristiwa yang Terjadi
Negara UE sepakat izinkan transit ekspor makanan Ukraina
Lima negara UE telah menyetujui kesepakatan untuk mengizinkan transit ekspor makanan Ukraina, kata Komisi Eropa, setelah larangan sementara diberlakukan pada bahan makanan di tengah protes para petani.
Perjanjian dengan Bulgaria, Hongaria, Polandia, Rumania, dan Slovakia terjadi karena batasan saluran ekspor biji-bijian Ukraina melalui Laut Hitam mengharuskan ekspor darat melalui negara tetangga.
Kebakaran di pelabuhan Krimea
Kebakaran besar di kota pelabuhan Sevastopol di Krimea pada Sabtu (29/4/2023) berhasil dipadamkan.
Sebelumnya dilaporkan pesawat tak berawak (drone) Ukraina menyerang tangki bahan bakar di depot angkatan laut Rusia di situs tersebut.
Rekaman video yang diposting di media sosial menunjukkan area tepi sungai yang luas terbakar.
Asap hitam mengepul dari bahan bakar yang terbakar.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-422: Ledakan di Perbatasan Kyiv Munculkan Kawah Selebar 20 Meter
Api itu kemudian dipadamkan, menurut gubernur yang dilantik Moskow, Mikhail Razvozhaev.
Seorang pejabat intelijen militer Ukraina mengatakan lebih dari 10 tank produk minyak dengan kapasitas sekitar 40.000 ton yang dimaksudkan untuk digunakan oleh Armada Laut Hitam Rusia dihancurkan, lapor RBC Ukraina.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)