Israel Hajar Ibu Kota Suriah, Ledakan Dekat Kedutaan Iran, Asap Membubung di Kafar Sousah

TRIBUNNEWS.COM - Ledakan dahsyat dilaporkan terdengar di ibu kota Suriah, Damaskus, Rabu (21/2/2024) pagi, disertai kepulan asap yang mengepul.

Ledakan itu akibat serangan udara yang menyasar kawasan Kafar Sousah di tepi barat daya kota.

Kantor berita SANA milik pemerintah Suriah mengatakan, serangan Israel ini menargetkan daerah pemukiman Kafar Sousah di Damaskus.

Baca juga: Serangan AS Tewaskan Pentolan Kataib Hizbullah Langsung Dapat Balasan, Pangkalan di Suriah Kena Bom

Radio Sham FM, yang terkait dengan pemerintah Suriah, melaporkan ledakan berturut-turut di ibu kota, dan asap mengepul, dan menambahkan, “informasi awal menunjukkan adanya serangan Israel di sekitar kota.”

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) juga mengatakan, ledakan dahsyat tersebut diakibatkan oleh serangan baru Israel yang menargetkan sekitar ibu kota, Damaskus.

Dekat Kedutaan Israel

Sumber lokal mengkonfirmasi kepada Al-Araby Al-Jadeed, “ledakan terdengar di lingkungan kota Damaskus dan sekitarnya, diikuti oleh kepulan asap yang membubung di daerah Kafar Sousah, yang meluas ke Damaskus dan di perbatasan barat daya Damaskus. kota Damaskus, tempat meluasnya pengaruh milisi yang didukung Iran.”

Sumber tersebut menambahkan, daerah asal asap itu adalah area sensitif dalam hal keamanan dan berada di dalam alun-alun keamanan di Damaskus.

Lokasi ledakan tersebut terletak beberapa ratus meter di belakang kedutaan Iran yang terletak di Jalan Raya Mezzeh.

Selain itu, di kawasan itu terdapat sejumlah situs milik milisi dukungan Iran di kawasan Kafar Sousah, yang juga merupakan perpanjangan dari Bandara Militer Mezzeh.

Pada hari Senin, Angkatan Udara Israel menargetkan sebuah bangunan tempat tinggal yang dihuni oleh para pemimpin dan anggota pasukan Hizbullah Lebanon di dekat Bandara Militer Mezzeh di tepi barat ibu kota Suriah, Damaskus, menargetkan sebuah rumah yang berisi para pemimpin dan anggota Hizbullah.

Ada laporan mengenai orang-orang yang tewas dan terluka.

(oln/memo/aja/*)