News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Kekejaman Israel: Kuburan Korban di Gaza Dibom hingga Jenazah-jenazah Muncul ke Permukaan

Penulis: garudea prabawati
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerangan IDF di Khan Younis. Kuburan di Gaza dibon oleh Israel, akibatnya banyak jenazah yang bermunculan ke permukaan. Bukti kekejaman Israel.

TRIBUNNEWS.COM - Israel terus melakukan kekejamannya di Gaza, terbaru pasukan Israel melakukan pengeboman terhadap kuburan korban Gaza.

Diketahui pesawat-pesawat tempur Israel menargetkan pemakaman darurat pada hari Minggu (3/3/2024) yang dibangun oleh penduduk kamp pengungsi Jabalia di Gaza utara.

Akibatnya, tempat pemakaman darurat tersebut hancur.

Tampak beberapa jenazah korban bermunculan ke permukaan dari dalam tanah.

“Tentara Israel mengebom kuburan massal yang berisi ratusan jenazah martir yang baru saja dikuburkan,” ujar Ahmed al-Kahlot, direktur pertahanan sipil di Jalur Gaza utara, mengutip Anadolu Agency.

Al-Kahlot mencatat bahwa tim pertahanan sipil bekerja keras untuk menguburkan kembali jenazah-jenazah tersebut.

Sejak awal perang yang dilancarkan Israel di Jalur Gaza pada 7 Oktober tahun lalu, penduduk di Gaza terpaksa membuat kuburan darurat secara kolektif dan individual di berbagai lokasi termasuk lingkungan pemukiman, pekarangan rumah, dan lapangan olah raga.

Hal ini terjadi karena akses ke pemakaman biasa tidak mungkin dilakukan karena penutupan jalan dan penghancuran infrastruktur oleh tentara Israel, selain seringnya warga sipil menjadi sasaran.

Update Jumlah Korban di Gaza

Pemboman Israel yang terjadi hingga kini telah menewaskan 30.410 warga Gaza dan melukai 71.700 lainnya.

Para korban sipil di Gaza ini pun menhadapi kehancuran massal dan kekurangan bahan-bahan kebutuhan pokok.

Baca juga: IDF Sebut Gaza Sebagai Tempat Uji Coba Robot Militer Israel untuk Hindari Cedera Tentara

Perang Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza terpaksa mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.

Warga Gaza Tewas saat Tunggu Bantuan

Sementara itu, puluhan orang tewas dan terluka ketika pasukan Israel menembaki warga Palestina yang menunggu bantuan kemanusiaan di Gaza, kata Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza pada Minggu (3/3/2024).

Juru bicara kementerian Ashraf al-Qudra mengatakan serangan itu terjadi di bundaran Kuwait, di selatan Kota Gaza.

“Pasukan pendudukan Israel melakukan genosida sistematis terhadap ribuan orang yang kelaparan di Gaza utara,” kata juru bicara itu.

Tidak ada komentar dari tentara Israel mengenai laporan tersebut, mengutip Palestine Chronicle.

Serangan itu terjadi tiga hari setelah setidaknya 118 warga Palestina tewas dan 760 lainnya terluka pada hari Kamis (29/2/2024) ketika pasukan Israel menembaki kerumunan yang menunggu bantuan kemanusiaan di selatan Kota Gaza.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini