TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) merilis pernyataan terbaru tentang alasan mereka menembakkan tiga rudal ke mobil staf World Central Kitchen (WCK) pada Senin (1/4/2024) malam, yang menewaskan 7 staf WCK.
Israel mencari pembenaran atas pembunuhan tersebut dengan menyalahkan komandannya yang salah mengidentifikasi seorang di mobil tersebut sebagai anggota gerakan Palestina, Hamas.
“Setelah kendaraan meninggalkan gudang tempat bantuan diturunkan, salah satu komandan secara keliru berasumsi bahwa ada orang-orang bersenjata di dalam kendaraan yang menyertainya dan mengira mereka adalah anggota Hamas. Pasukan tidak mengidentifikasi kendaraan tersebut terkait dengan WCK," kata IDF dalam sebuah pernyataan, Jumat (5/4/2024).
IDF mengatakan kesalahan identifikasi itu menyebabkan tentaranya menembakkan rudal ke arah mobil WCK.
“Menyusul kesalahan identifikasi yang dilakukan oleh pasukan, pasukan menargetkan tiga kendaraan WCK berdasarkan kesalahan klasifikasi kejadian dan kesalahan identifikasi bahwa kendaraan tersebut berisi agen Hamas, yang mengakibatkan serangan yang mengakibatkan kematian tujuh pekerja bantuan kemanusiaan yang tidak bersalah,” pernyataan itu berlanjut.
Laporan itu menyebutkan ada tiga serangan terhadap konvoi mobil WCK tersebut.
Dikatakan juga bahwa pekerja WCK yang tertabrak kendaraan pertama tertabrak lagi saat berpindah ke kendaraan lain dalam konvoi mobil tersebut.
“Temuan penyelidikan menunjukkan bahwa insiden tersebut seharusnya tidak terjadi. Mereka (komandan IDF) yang menyetujui serangan tersebut yakin bahwa mereka menargetkan operasi bersenjata Hamas dan bukan karyawan WCK,” kata IDF beralasan.
IDF mengatakan penargetan terhadap kendaraan staf bantuan kemanusiaan adalah salah.
Meski demikian ini bukan pertama kalinya Israel menargetkan pekerja kemanusiaan di Jalur Gaza, selain WCK.
“Serangan terhadap kendaraan bantuan adalah kesalahan besar yang berasal dari kegagalan serius akibat kesalahan identifikasi, kesalahan dalam pengambilan keputusan, dan serangan yang bertentangan dengan Prosedur Operasi Standar," lanjut IDF, dikutip dari ABC News.
Baca juga: Israel Bunuh 7 Staf World Central Kitchen, Australia-Spanyol: Dalih Netanyahu Tak Bisa Diterima
Dikatakan bahwa WCK mengoordinasikan gerakannya dengan IDF dengan benar sebelum malam para pekerja tersebut dibunuh oleh rudal Israel.
Padahal, WCK sudah berkoordinasi dengan memiliki rencana komprehensif untuk gerakan WCK pada Senin (1/4/2024).
Israel Bunuh 7 Staf World Central Kitchen
Sebelumnya, Israel menargetkan mobil World Central Kitchen di Kota Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah pada Senin (1/4/2024) malam.