News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Helikopter Presiden Iran Jatuh

8 Nama Korban Tewas dalam Kecelakaan Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Atas, dari kiri ke kanan): Presiden Iran Ebrahim Raisi; Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian; Ayatollah Mohammad Ali Al-Hashem, perwakilan Pemimpin Revolusi Islam untuk provinsi Azarbaijan Timur. (Bawah, kiri ke kanan): Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur Iran, Malek Rahmati; pilot kolonel Taher Mostafavi; Sersan Mehdi Mousavi, Ketua Tim Perlindungan Presiden Iran, dan dua korban lainnya yang tidak ditampilkan di dalam kolase, tewas dalam kecelakaan helikopter, Minggu (19/5/2024).

TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah media Iran mengungkapkan delapan nama korban kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi pada Minggu (19/5/2024) malam.

Helikopter tersebut jatuh di pegunungan di wilayah Varzaqan, Provinsi Azerbaijan Timur, Iran, saat cuaca sedang buruk.

Selain sejumlah kru dan pengawal, helikopter itu juga membawa empat pejabat Iran.

Empat pejabat Iran yang tewas dalam kecelakaan helikopter tersebut adalah Presiden Iran Ebrahim Raisi; Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian; Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur Iran, Malek Rahmati; Ayatollah Mohammad Ali Al-Hashem, perwakilan Pemimpin Revolusi Islam untuk provinsi Azarbaijan Timur, seperti diberitakan Fararu.

8 nama korban kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi:

  1. Presiden Iran Ebrahim Raisi
  2. Menteri Luar Negeri Iran Hossein AmirAbdollahian
  3. Ayatollah Mohammad Ali Al-Hashem, perwakilan Pemimpin Revolusi Islam untuk Provinsi Azerbaijan Timur
  4. Malik Rahmati, Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur
  5. Sersan Mehdi Mousavi, Ketua Tim Perlindungan Presiden Iran, Brigadir Pengawal dan anggota Korps Pengawal
  6. Pilot Kolonel Taher Mostafavi, salah satu pilot angkatan bersenjata Iran dan instruktur pilot
  7. Co-pilot Kolonel Mohsen Daryanosh, salah satu pilot helikopter kepresidenan Iran
  8. Mayor Teknik Behrouz, salah satu sahabat Presiden Iran Ebrahim Raisi.

IRGC Sebut Jumlah Korban Tewas Ada 8, Bukan 9

Sebelumnya, sejumlah media Iran menyebutkan adanya sembilan korban jiwa dan salah satu korban tewas dari Korps Ansar al-Mahdi (pengawal presiden) adalah Kapten Javad Mehrabi.

Namun, laporan terbaru yang dirilis IRGC tidak menunjukkan bahwa Javad Mehrabi tewas dalam kecelakaan itu.

Media Iran, Fars, mengungkapkan bahwa laporan Garda Revolusi Iran (IRGC) menunjukkan bahwa salah satu pengawal presiden tidak berada di helikopter yang mengalami kecelakaan.

Pengawal tersebut menaiki helikopter lain, yang terbang bersamaan dengan helikopter yang dinaiki Presiden Iran Ebrahim Raisi, sehingga jumlah orang dalam helikopter tersebut adalah delapan orang.

Baca juga: Jenazah Presiden Iran Ebrahim Raisi Dimakamkan Hari Kamis, 23 Mei 2024

Presiden Iran Ebrahim Raisi Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Presiden Iran Ebrahim Raisi melakukan perjalanan pulang ke Iran bersama tujuh orang lainnya menggunakan sebuah helikopter pada Minggu (19/5/2024) sore.

Pada hari itu, Presiden Iran Ebrahim Raisi baru saja menyelesaikan kunjungannya dari upacara peresmian bendungan di perbatasan Iran dengan Republik Azerbaijan.

Selain helikopter yang dinaiki Presiden Iran Ebrahim Raisi, dua helikopter lainnya turut terbang untuk mendampingi helikopter presiden.

Namun, helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi mengalami masalah dan tidak bisa mendarat karena kabut tebal dan hujan yang mengurangi jarak panjang.

Dua orang di dalam helikopter tersebut dilaporkan sempat menghubungi tim penyelamat sebelum kehilangan kontak.

Helikopter yang dinaiki Presiden Iran Ebrahim Raisi diperkirakan jatuh di pegunungan di wilayah Varzaqan, Provinsi Azerbaijan Timur, Iran.

Tim Bulan Sabit Merah Iran langsung mengirim tim penyelamat bersama angkatan bersenjata Iran.

Proses pencarian dilakukan selama lebih dari 16 jam di tengah cuaca yang buruk, seperti diberitakan Syria TV.

Anggota tim penyelamat bekerja di lokasi jatuhnya helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi di Varzaghan, di barat laut Iran, pada 20 Mei 2024. - Presiden Iran Ebrahim Raisi dinyatakan meninggal pada 20 Mei setelah tim penyelamat menemukan helikopternya yang jatuh dalam kabut -Menyelubungi wilayah pegunungan bagian barat, memicu duka di republik Islam. (Photo by AZIN HAGHIGHI / MOJ News Agency / AFP) (AFP/AZIN HAGHIGHI)

Pada pukul 21.30 waktu setempat, Iran meminta bantuan Turki untuk menyediakan helikopter Cougar dan drone Akinci untuk membantu pencarian.

Beberapa jam kemudian pada Senin (20/5/2024) dini hari, drone Akinci mendeteksi adanya titik panas yang diduga sebagai lokasi jatuhnya helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi.

Kepala Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran (IRCS), Pir-Hossein Kolivand mengumumkan lokasi helikopter dan tim penyelamat tiba di sana pada pagi hari.

“Tidak ada jejak korban selamat yang terlihat setelah lokasi jatuhnya helikopter ditemukan,” kata Pir-Hossein Kolivand pada Senin (20/5/2024) pagi, dalam wawancara dengan Tasnim.

Tim penyelamat kemudian mengevakuasi para korban dan Pir-Hossein Kolivand mengumumkan jenazah Presiden Iran Ebrahim Raisi dan rekan-rekannya dibawa ke Tabriz, barat laut Iran untuk upacara pemakaman pada Selasa (22/5/2024).

Presiden Iran Ebrahim Raisi akan dimakamkan di Kota Masyhad, Provinsi Razavi Khorasan, Iran pada Kamis (23/5/2024) malam.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Presiden Iran Ebrahim Raisi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini