TRIBUNNEWS.COM – Meski terus meningkat, pangsa pasar Windows Phone terhitung masih sangat kecil. IDC mencatat, pangsa pasar sistem operasi mobile buatan Microsoft ini hanya sebesar 3,7 persen saja.
Nah, untuk meningkatkannya, Microsoft dikabarkan telah "merayu" vendor ponsel pintar asal Taiwan, HTC, untuk menambah lini produk baru yang berbasiskan Windows Phone.
Adalah Terry Myerson, kepala unit sistem operasi Microsoft, yang dikabarkan oleh sumber kepada Bloomberg, Jumat (4/10/2013), orang yang diutus untuk melakukan pembicaraan dengan HTC pada bulan lalu. Myerson berharap, HTC mau menggunakan Windows Phone sebagai pilihan kedua, selain sistem operasi mobile buatan Google, Android.
Menurut sumber yang tidak mau disebutkan namanya ini, HTC tidak perlu membayar mahal, bahkan gratis, untuk memasarkan perangkat Windows Phone ini. Biasanya, apabila ada sebuah vendor yang ingin merilis produk Windows Phone ke pasaran, mereka harus membayar sejumlah uang lisensi dengan nominal tertentu ke Microsoft.
Myerson mendiskusikan pemotongan atau menggratiskan biaya lisensi ini untuk membuat ide penggunaan Windows Phone tersebut lebih menarik.
Tahap perbincangan antara Microsoft dan HTC dikatakan masih berada di tahap awal dan belum ada keputusan yang diambil.
Jika dibandingkan dengan sistem operasi mobile Android dan iOS, pangsa pasar Windows Phone memang masih sangat kecil. Menurut IDC, ia hanya mampu menguasai 3,7 persen pasar di kuartal kedua ini.
Sementara, Android menguasai pasaran sistem operasi dengan 79 persen. iOS berada di tingkat kedua dengan 13 persen.