TRIBUNNEWS.COM - Polusi udara masih menjadi permasalahan yang mengkhawatirkan karena berdampak buruk bagi kesehatan. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak juga berisiko terhadap dampak polusi. Bahkan, polusi dikatakan bisa mengancam tumbuh kembang Si Kecil, Bun!

Risiko dampak polusi udara sudah bisa dilihat dari lonjakan kasus infeksi saluran napas pada anak-anak di sejumlah kota Indonesia yang punya tingkat polusi udara yang tinggi. 

Berdasarkan keterangan yang diberikan pada Selasa (29/8/2023), Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) di wilayah DKI Jakarta mengalami peningkatan. Kebanyakan usia balita yang terpapar ISPA.

Berdasarkan data Menteri Kesehatan RI, kata Heru, peningkatan kasus itu menyentuh angka 24 persen hingga 31 persen seiring dengan kondisi polusi yang tinggi di wilayah Ibu Kota.

Tidak hanya gangguan pernapasan, paparan polutan akibat polusi udara ternyata juga bisa mengancam tumbuh kembang anak. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Eksekutif UNICEF Anthony Lake beberapa waktu lalu. 

“Polutan tidak hanya membahayakan perkembangan paru-paru anak, tapi juga bisa merusak otak mereka yang sedang berkembang secara permanen. Ini akan merusak masa depan anak-anak kita,” ucap Anthony Lake, mengutip laman resmi UNICEF. 

Apakah Bunda sudah bisa membayangkan bahaya paparan polusi udara terhadap tumbuh kembang Si Kecil? Mengkhawatirkan, bukan? 

Baca juga: Bunda, Ini Lho Manfaat Protein dalam Susu Pertumbuhan untuk Si Kecil

Karenanya, mulai sekarang Bunda perlu mempersiapkan anak untuk melawan dampak buruk polusi dengan memperkuat daya tahan tubuhnya, berikut cara-caranya:

1. Mengajarkan anak pola hidup bersih dan sehat

Cara pertama yang bisa bunda lakukan untuk memperkuat daya tahan tubuh Si Kecil adalah dengan mengajarkannya pola hidup bersih dan sehat. Salah satunya adalah dengan memastikan si Kecil mendapatkan jam tidur yang cukup sesuai dengan usianya. 

Selain itu, Bunda juga bisa mengajak Si Kecil untuk berolahraga secara rutin. Olahraga secara rutin tidak hanya meningkatkan daya tahan tubuh, tapi juga bisa mengoptimalkan pertumbuhan tulang hingga membantu perkembangan fungsi kognitif anak. 

Yang paling sederhana tapi tidak kalah penting, adalah membiasakan pola hidup bersih seperti mencuci tangan, terutama ketika akan atau setelah memegang benda di dalam atau di luar rumah, lalu sebelum dan sesudah makan. 

2. Beri perlindungan saat anak beraktivitas di luar ruangan

Cara selanjutnya untuk menghindari anak dari bahaya paparan polusi udara adalah dengan memberinya perlindungan saat beraktivitas di luar ruangan. Yang paling simpel tapi mulai dilupakan banyak orang tua karena adalah masker. 

Pandemi Covid-19 memang sudah lewat, tetapi dengan bahaya polusi yang melanda akhir-akhir ini, kebiasaan mengenakan masker tetap perlu dilanjutkan.

Nah, Bunda bisa kembali rutin menerapkan pemakaian masker pada anak ketika memang harus beraktivitas di luar ruangan, seperti saat berangkat ke sekolah, ke supermarket, atau saat hanya sekadar bermain di depan rumah bersama teman-teman sebayanya. 

3. Perhatikan nutrisi untuk memperkuat daya tahan tubuh anak

Terakhir tapi juga sangat penting, adalah memerhatikan nutrisi harian untuk memperkuat daya tahan tubuh anak. Langkah ini dapat dilakukan dengan memberikan makanan sehat dengan gizi seimbang yang dibutuhkan oleh anak, misalnya seperti sayuran, daging, kacang-kacangan, buah-buahan dan sebagainya. 

Bunda juga harus paham menentukan makanan dan minuman yang mengandung vitamin C dan vitamin D, pasalnya, dua jenis vitamin tersebut sangat berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak. 

Baca juga: Bun, Musim Pancaroba Tiba! Tingkatkan Daya Tahan Tubuh Anak dengan 5 Langkah Ini

Selain nutrisi dari asupan harian, nutrisi tambahan juga dibutuhkan oleh anak agar tidak mudah sakit karena paparan polusi udara. 

Pemberian nutrisi tambahan ini bisa Bunda lakukan dengan memberikan asupan nutrisi pelengkap, seperti susu pertumbuhan Morinaga Chil Kid MoriCare+ Triple Bifi, yang dapat menjadi pelindung Si Kecil di tengah polusi udara yang berbahaya saat ini. 

Morinaga Chil Kid MoriCare+ Triple Bifi merupakan susu pertumbuhan berkualitas yang mengandung tiga jenis probiotik, yakni Triple Bifidus yang terdiri dari bifidobacterium breve M-16V, bifidobacterium longum BB536 dan bifidobacterium infantis M-63.

Triple Bifidus yang terkandung dalam susu pertumbuhan untuk anak ini punya manfaat lengkap, yaitu mendukung sistem imun dan mencegah infeksi saluran pernapasan (BB536), pencegahan alergi untuk kesehatan saluran cerna (M-16V) dan kesehatan saluran cerna yang membuat penyerapan nutrisi makin optimal (M-63).

Tidak hanya itu, Morinaga MoriCare+ Triple Bifi juga diperkaya dengan Vitamin A dan C, Prebiotik GOS dan Laktoferin yang akan membuat Si Kecil memiliki pertahanan tubuh ganda dan kebal dari paparan polutan akibat polusi udara. 

Susu bubuk kualitas Jepang ini juga mengandung omega 3 dan omega 6, zat besi, juga AA dan DHA lebih tinggi dibanding susu pertumbuhan lainnya. Berbagai kandungan bermanfaat tersebut akan mendukung pertumbuhan otak si Kecil sehingga ia  tumbuh cerdas dan multitalenta.

Jadi, jangan biarkan polusi udara menghambat tumbuh kembang anak ya Bun! Berikan perlindungan berlapis pada Si Kecil dengan memberikan Morinaga Chil Kid MoriCare+ Triple Bifi. 

Penulis: Matheus Elmerio | Editor: Anniza Kemala

Baca juga: Bonding Orang Tua dan Anak Penting untuk Dukung Kecerdasannya