News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bugar

Begini Cara Langsingkan Badan Tanpa Berisiko Kesehatan

Penulis: Agustina Rasyida
Editor: Agung Budi Santoso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelangsingan badan.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Banyak program penurunan berat badan yang dapat kita pilih. Mulai dari pengaturan asupan makan, olahraga, operasi, atau dengan cara cepat mengonsumsi obat-obatan.

Tetapi harus hati-hati, karena salah melakukan penurunan berat badan berakibat fatal. Hal tersebut disampaikan oleh dr. Samuel Oetoro, MS, SpGK, konsultan gizi dari RSCM.

"Berat badan turun yang terbaik dan dominan harusnya turun berat lemak, serta terbentuknya otot. Itu lah yang disebut berat badan turun yang sehat dan bugar. Kalau sekedar berat badan turun gampang," ujar Samuel.

Orang yang ingin menurunkan berat badannya harus memerhatikan konsumsi makanan, mulai dari komposisi (karbohidrat, protein, vitamin, serat, lemak), jenis makanan, dan waktunya. Lalu diimbangi pula dengan olahraga sedikitnya tiga kali dalam seminggu, dengan durasi 30 menit, dan motivasi (untuk apa tujuan penurunan berat badan).

"Untuk penurunan bisa dipercepat atau perlahan, tetapi harus dijaga. Kalau tidak akan terjadi kompliakasi," lanjutnya.

Menurut Samuel, setelah mengikuti program penurunan badan turun, idealnya seseorang mengalami penurunan setengah sampai satu kilogram per minggu, atau dua sampai empat kilogram per bulan.

Namun, jika dalam waktu seminggu turun lebih dari dua kilogram dapat menyebabkan berubahnya metabolisme, seperti trigileserida tinggi karena lemak dipecah lalu masuk ke darah, sehingga darah menjadi kental, dan pembuluh darah bisa tersumbat. Tingginya kadar asam urat, karena pemecahan protein terlalu cepat. (Agustina N.R)

Baca artikel menarik lainnya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini