Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Membiasakan sarapan bersama dengan anak-anak merupakan investasi jangka panjang yang dapat menciptakan generasi dengan masa depan yang besar, karena anak terbiasa hidup disiplin dan teratur.
"Kebiasaan ini menimbulkan kedekatan emosi yang baik dengan orang tua, karena selalu merasakan momen kebersamaan dalam keluarga," tutur Vera Itabiliana Hadiwidjojo, Psi, psikologi anak dan remaja, Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia saat Jakarta Food Editor's Club (JFEC), Kamis (28/2/2013).
Kebiasaan anak sarapan dipengaruhi pula oleh kebiasaan orang tua sarapan. Asupan sarapan yang baik, aman dan bergizi, akan membuat anak tumbuh besar, bermimpi besar, bertindak besar dan memiliki masa depan besar.
Selain itu, sarapan dengan menu yang benar akan memenuhi kebutuhan gizinya sehingga saat sekolah anak akan mudah berkonsentrasi dalam belajar.
Vera menambahkan, anak yang melewati sarapan dalam jangka waktu panjang, akan membentuk generasi yang baru `on' pada siang hari, karena pagi harinya dia kurang konsentrasi. "Jika hal ini terus berlanjut, akan kalah bersaing dengan bangsa lain," katanya.
Disinggung mengenai ketidaksiapan orangtua karena sibuk kerja sehingga kadang merasa tidak mempunyai waktu yang cukup untuk menyiapkan sarapan, Vera menyatakan banyak cara yang bisa dilakukan bunda.
"Siapkan sarapan bagi putra-putrinya, yaitu dengan merancang menu sarapan di malam hari, sehingga pagi harinya semua sudah tinggal dilaksanakan," tuturnya.
Bisa juga dilakukan dengan melibatkan anak membuat daftar menu sarapan untuk satu minggu. Setangkup roti dengan olesan margarin ditambah telur dan sayuran, juga bisa menjadi pilihan sarapan praktis namun tetap bergizi.
Baca Artikel Menarik Sebelumnya
- Jahe, Pertolongan Pertama Untuk Sakit Tenggorokan dan Flu 21 menit lalu
- Benarkah Gangguan Gusi Memicu Penyakit Lainnya? 2 jam lalu
- Ini Daftar Makanan Sehat dari Dokter Gizi 11 jam lalu
- Ini Plus Minus Makanan Digoreng vs Direbus Kamis, 28 Februari 2013
- Justru Karbohidrat Bagus untuk Diet Kamis, 28 Februari 2013
- Nasi Merah Rem Kenaikan Kadar Gula Darah Kamis, 28 Februari 2013
- Ancaman Kesehatan Mengintai Para Pekerja Malam Kamis, 28 Februari 2013
- 90 Persen Anak Penderita AIDS Ketularan dari Ibunya Kamis, 28 Februari 2013
- Radang Gusi Kalau Tak Diobati Bisa Berdampak Gigi Copot Kamis, 28 Februari 2013
- Berjauhan dari Istri, Pria dengan Pekerjaan Begini Rentan Ketularan AIDS Kamis, 28 Februari 2013
- Otak Terasa Lemot? Ini Empat Nutrisi Pendongraknya Kamis, 28 Februari 2013