News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pameran Bahan Baku Obat Dorong Tersedianya Produk Farmasi Berkualitas

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Christopher Eve, President Director dari PT UBM Pameran Niaga dan Wakil Sekretaris Jenderal Asosiasi Gabungan Pengusaha (GP) Farmasi Indonesia, Kendrariadi Suhanda dan Suciati dari BPJS di sela-sela konpres pameran bahan baku obat.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Pameran bahan bahan baku obat Convention on Pharmaceutical Ingredients South East Asia (CPhI SEA) 2014 kembali digelar di Jakarta,  pada 20-22 Mei 2014. Pameran yang diselenggarakan untuk ke-3 kalinya ini  merupakan peluang bagi pelaku industri farmasi dan penyedia bahan baku obat dari seluruh dunia untuk menjangkau pasar Asia Tenggara yang sedang tumbuh pesat.

Christopher Eve, President Director dari  PT UBM Pameran Niaga selaku penyelenggara menyatakan, ajang ini menjadi sebuah platform bagi  badan pemerintah, asosiasi perdagangan, dan lembaga regulator dalam mendapatkan informasi update mengenai pasar bahan baku farmasi.

"Bisa juga dimanfaatkan sosialisasikan kebijakan baru, program mendatang untuk industri dan terhubung langsung dengan industri untuk memahami peluang nyata dan tantangan yang mereka hadapi,' katanya.

Di CPhI SEA 2014 akan diiikuti  lebih dari 260 peserta dari 25 negara dan kawasan di dunia serta 5 paviliun negara dan kelompok akan menampilkan produk bahan baku farmasi unggulan, mesin-mesin, perlengkapan dan produk kemasan.

CPhI kali ini juga akan dilengkapi dengan  pameran P-MEC (machinery and equipment) and InnoPack (packaging solutions). P-Mec akan menghadirkan peralatan farmasi yang terbaik dari Eropa, India dan China, sedangkan InnoPack akan memberikan informasi terbaru mengenai packaging & drug delivery system, labelling serta track & trace.

"CPhI SEA 2014 dapat melengkapi semua kebutuhan industri farmasi serta memberikan peluang dalam menyediakan obat-obatan yang berkualitas dan terjangkau. Harapan kami,  pameran  dapat memberikan kontribusi  meningkatkan industri  farmasi Indonesia dan mendukung pelaksanaan JKN," tutup Eve.

Wakil Sekretaris Jenderal Asosiasi Gabungan Pengusaha (GP) Farmasi Indonesia, Kendrariadi Suhanda mengatakan,  CPhI SEA fokus pada industri farmasi serta membuka peluang mengembangkan networking profesional bagi ahli pengembangan obat dan spesialis lain di dalam bisnis farmasi.

"Pameran tiga hari beserta program pendukungnya seperti seminar informatif dan presentasi teknologi, mempertemukan para pengambil keputusan senior dari perusahaan manufaktur dan profesional di bidang R&D dengan para supplier internasional dalam industri bahan baku, layanan, dan solusi outsourcing," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini