Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sampai saat ini masih ada pandangan yang miring terkait anak down syndrome.
Bahkan ada pandangan anak-anak lahir dalam kondisi tidak normal ini akibat kutukan pada orangtuanya.
"Padahal ketidaknormalan ini dipicu oleh kelebihan kromosom no 21 berlebihan, dari yang seharusnya sepasang menjadi tiga," kata
Noni Fadhilah Ketua Persatua Orangtua Anak Down Syndrome di Monas Jakarta, Minggu (22/3/2015).
Kelainan ini menyebabkan lemah atau lambatnya pertumbuhan fisik dan mental penyandang sidroma down.
"Umumnya anak-anak ini hanya memiliki IQ antara 30-70 sehingga susah memberikan pengertian, kurang daya tangkap," katanya.
Di lingkungan sendiri, mereka terkadang mendapatkan perlakuan yang cenderung melecehkan. Padahal mereka juga punya perasaan yang bisa marah saat dilecehkan.
"Pelecehan juga diwujudkan dengan tidak memberikan kesempatan berkegiatan maupun rekreasi," katanya