Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Combiphar, sebagai salah satu perusahaan consumer healthcare modern yang peduli terhadap gaya hidup sehat terus menggulirkan edukasi kepada masyarakat, khususnya generasi muda melalui Combi Hope.
Bermitra dengan Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB), Combiphar melakukan roadshow edukasi tentang pentingnya menerapkan gaya hidup sehat sejak usia dini.
Program tanggung jawab sosial perusahaan ini sudah dijalankan oleh Combiphar sejak 2014, dan hingga saat ini telah menjangkau 16 sekolah menengah atas di wilayah Jadebotabek dan Bandung dengan jumlah total siswa 3.048 dan masih akan terus bertambah.
Roadshow edukasi hidup sehat di 2 sekolah pertama dari target 16 sekolah yang dijangkau Combi Hope tahun ini adalah SMA 34 Jakarta dan SMK Cinta Kasih Tzu Chi Jakarta.
Selain tetap bermitra dengan Indo Runners yang merupakan komunitas lari terbesar di Indonesia saat ini, Combi Hope juga didukung oleh 5Romeo. Grup vocal asuhan Yovie Widianto ini turut berkeliling ke sekolah-sekolah berbagi hal-hal positif seputar pendidikan, karir, dan gaya hidup sehat.
“Gaya hidup sehat adalah pola pikir yang perlu dikembangkan sejak dini sehingga bisa menjadi sebuah pola perilaku positif. Untuk itu kami mengajak partisipasi aktif pelajar agar sadar dan merawat anugerah kesehatan dengan sebaik mungkin melalui berbagai perilaku positif,” ujar CEO Combiphar, Michael Wanandi, Jumat (29/5/2015).
Combi Hope adalah ajakan kepada masyarakat untuk memulai hidup sehat sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam memelopori hari esok yang lebih sehat.
Richele Maramis, Head of Corporate Communication & Community Development Combiphar, menambahkan alasan mengapa memilih pelajar.
“Kami memilih untuk mengedukasi pelajar khususnya di tingkat sekolah menengah atas, selain karena mereka cikal bakal penerus bangsa juga karena di usia ini lah remaja mulai membuat banyak keputusan penting dalam hidupnya.Termasuk dalam hal memilih gaya hidup sehat dan positif,” katanya.
Sementara itu, Chia Harijanto dari Indo Runnersberbagi pengalamannya memulai olahraga lari, serta tips dan kiat bagaimana komunitasnya yang sebagian besar anak muda semakin terinspirasi setiap harinya untuk menjaga kesehatan tubuh, dalam hal ini melalui olahraga lari.
Beberapa dari pelari-pelari tersebut bahkan tidak pernah absen mengikuti berbagai event lari berjarak mulai 5KM, 10KM, hingga Marathon.
"Lari itu bagi pemula tidak perlu dipaksakan dulu. Kalau kuatnya baru 10 menit tidak apa-apa, selebihnya yang 20 menit jalan saja. Enjoy saja, nikmati dulu," ujar Chia.
IndoRunners adalah sebuah komunitas penggemar olahraga lari independen terbesar di Indonesia dengan jumlah anggotanya melebihi 25.000 pelari pemula hingga profesional.