TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Alergi kerap dialami anak. Sebagai orangtua, tentu kita tak ingin alergi berdampak buruk pada buah hati kita.
Orangtua wajib mengetahui risiko alergi pada anak sejak dini dan wajib mengkonsultasikannya dengan dokter untuk pemberian solusi yang tepat.
Bila anak yang memiliki risiko tidak memperoleh solusi yang tepat, pertumbuhan dan perkembangannya dapat terganggu.
Demi mengampanyekan tentang gangguan alergi, Sarihusada menghadirkan situs Kenalialergi.com sebagai upaya pengenalan dan penangangan risiko alergi sedini mungkin.
Situs diperuntukkan bagi orangtua untuk mengecek kemungkinan risiko alergi pada anak-anak mereka berdasarkan gejala-gejala yang ada.
Sarihusada merilis situs ini karena saat ini hanya 50% anak penderita Alergi Susu Sapi (ASS) yang sudah mendapatkan solusi.
Penyebab utama hal ini adalah minimnya kesadaran dan pengetahuan mengenai alergi, gejala, dampak, dan solusinya.
Melalui situs ini Sarihusada berharap dapat membangun kesadaran dan pengetahuan orang tua di Indonesia mengenai alergi.
"Di situs ini tersedia pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan gejala-gejala alergi yang ada, yang dapat dijawab oleh orang tua," kata Olivier Pierredon, Presiden Direktur Sarihusada di Jakarta, Sabtu (8/8/2015).
Pertanyaan-pertanyaan tersebut dikembangkan berdasarkan buku tata laksana alergi dan hasil diskusi dengan dokter di UKK alergi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).
Pertanyaan dan jawaban dari situs ini tidak diperuntukkan bagi kepentingan diagnosa sendiri oleh para orang tua. Setiap hasil yang diperoleh, dapat dijadikan referensi saat berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter.
Situs ini dapat meningkatkan kesadaran para orang tua tentang pentingnya konsultasi ke dokter secepatnya untuk mendapatkan solusi apabila mereka menemukan bahwa anak mereka memiliki risiko alergi