TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bertambahnya usia membuat kulit mengalami penuaan. Akibatnya, kulit menjadi lebih tipis, kendur, dan muncul kerutan.
Anda mungkin sudah tahu solusi jika keriput muncul di wajah. Mulai dari botox hingga terapi laser, ada begitu banyak cara yang ditawarkan dermatolog untuk membalikkan tanda-tanda waktu dari wajah.
Namun, bagaimana jika keriput terjadi di leher?
Dr Tracy Mountford memberikan beberapa cara untuk mengurangi keriput di area tubuh yang paling cepat menua ini.
Menurut dermatolog ini, bertambahnya usia membuat kekencangan dan kehalusan kulit akan berkurang dan berkerut. Hal ini disebabkan karena otot-otot di leher yang menarik rahang ke bawah.
Sebuah perawatan non-bedah yang dinamakan Neferiti Neck Lift sedang menjadi favorit para klien klinik kecantikan di Inggris untuk mengurangi tanda-tanda penuaan di leher.
Perawatan yang dibanderol dengan harga £350 atau senilai Rp 5,7 juta ini menggunakan suntikan untuk merilekskan otot-otot leher. Hasilnya juga cukup instan, terlihat dalam waktu satu minggu hingga sepuluh hari.
Kemudian, selain suntikan, mengencangkan kulit bagian leher juga bisa dilakukan dengan ultherapy yang menggunakan teknologi ultrasound. Perawatan ini berguna untuk memperkuat kolagen dari dalam.
Biasanya, ulteraphy berlangsung sekitar 60 hingga 90 menit dan dimulai dari harga £1.800 atau lebih dari Rp 20 juta.
Namun, tentu saja pencegahan lebih baik daripada penyembuhan. Oleh karena itu, Dr Mountfourd pun mengingatkan Anda untuk tidak lupa menggunakan pelembab dengan SPF yang cukup di area leher setiap hari.
Penulis: Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja
Sumber: Daily Mail