News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sebagian Besar Pengidap HIV/AIDS di Kabupaten Bandung Ogah Jalani Pengobatan dari Pemerintah

Editor: Ravianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sukarelawan Yayasan AIDS Indonesia membawa poster saat melakukan kampanye bahaya HIV/AIDS di area Car Free Day, Bundaran HI, Jakarta, Minggu (29/1/2017). Kampanye dan sosialisasi itu untuk mengajak masyarakat mengenali penyakit HIV/AIDS serta tindakan pencegahannya. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Hampir sebagian besar pengidap HIV dan AIDS di Kabupaten Bandung enggan menjalani program pengobatan yang disiapkan pemerintah Kabupaten Bandung.

Alasannya yakni mereka tidak ingin masyarakat mengetahui bahwa dirinya adalah penderita HIV/AIDS. 

Karena, begitu masyarakat tahu ada pengidap HIV-Aids, penderita langsung dikucilkan.

Sehingga akhirnya, para pengidap ini lebih memilih pengobatan di luar Kabupaten Bandung.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3KBP3A) Kabupaten Bandung, Hendi Aryandi Purwanto, mengatakan, alasan pengidap meninggalkan daerahnya karena merasa tidak mendapat dukungan masyarakat.

"Seharusnya kita membangkitkan semangatnya untuk tetap hidup, kalau begini membuat mereka semakin terpuruk," kata Hendi di Graha Wirakarya, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Kamis (14/12/2017).

Baca: Sudrajat Tak Gentar Meski Ada Catatan di Pilgub Jabar Cagub dari Militer Gagal

Hendi Aryandi mengimbau, jika menemukan warga yang mengidap HIV-AIDS, masyarakat diminta untuk segera melaporkan ke Pemerintah Kabupaten Bandung.

"Segera laporkan, supaya ditindaklanjuti oleh Dinas Kesehatan," imbaunya.

Meningkat

Tercatat pada 2017 ini di wilayah Kabupaten Bandung ada 91 kasus penyebaran virus HIV dan AIDS.

Peningkatan kasus akibat virus HIV dan AIDS ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Di tahun sebelumnya, hanya 86 kasus penyebaran virus HIV dan AIDS.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini