TRIBUNNEWS.COM - Keinginan banyak orang di dunia adalah sehat, panjang umur, dan awet muda. Namun, gaya hidup dan makanan yang tidak sehat membuat seseorang rentan terserang penyakit.
Berbicara mengenai umur panjang, kebanyakan orang akan berpikir Jepang adalah negara yang dikenal dengan penduduknya yang berumur panjang.
Tak banyak yang tahu, ternyata Bulgaria termasuk negara yang penduduknya memiliki umur panjang. Di suatu area pegunungan bernama Rhodope, penduduknya tetap sehat dan bugar hingga berusia 100 tahun.
Bahkan, kawasan ini dikenal memiliki penduduk berusia panjang paling tinggi di dunia. Kenyataan itu tak lepas dari kebiasaan sehat penduduknya, yaitu rutin mengonsumsi yoghurt.
Fakta tersebut terungkap dalam acara Press Launch produk KIN Bulgarian Yoghurt di House of Morocco Jakarta, Kamis (22/3).
Makan yoghurt merupakan rahasia mengapa masyarakat Bulgaria berumur panjang.
"Kami memakan yoghurt setiap hari mulai dari sarapan hingga makan malam selalu ada, bahkan makan sup juga ada yoghurt", demikian penuturan Alexandrina Guigova selaku Wakil Duta Besar Bulgaria untuk Indonesia.
Dalam sejarahnya, yoghurt Bulgaria sebenarnya sudah ada sejak ratusan tahun silam.
Yoghurt ini diproduksi sendiri di rumah-rumah warga yang banyak menggembala sapi.
Namun, selama itu belum ada penelitian yang mengungkap kenapa yoghurtBulgaria bisa membuat panjang umur dan awet muda.
Hingga pada tahun 1905, seorang peneliti dr. Stamen Grigorov berhasil menemukan kultur bakteri pembuat yoghurt yang ada dalam yoghurt khas Bulgaria, diberi nama Lactobacillus bulgaricus.
Kemudian peneliti lain, Dr. Ilya Mechnikov membuat penelitian untuk mengungkapkan hubungan yoghurt Bulgaria dengan umur panjang penduduknya.(*)