TRIBUNNEWS.COM - Nyamuk jadi sebab penyakit serius, selain rasa gatal apabila terkena gigitannya. Nyamuk sendiri ada beberapa jenis.
Aedes aegypti satu di antara yang paling populer karena bisa mengakibatkan penyakit demam berdarah. Ia senang dengan air yang bersih untuk mengembangkan telurnya.
Nyamuk juga menyukai bau pada bakteri tertentu yang ada dalam tubuh.
Selain itu, dikutip dari Kompas.com hanya nyamuk betina yang menghisap darah karena agar mendapatkan nutrisi untuk mengembangkan telurnya.
Ketika nyamuk mendekati tubuh kita, ia akan mencari bagian tubuh yang memiliki aroma yang mereka sukai.
Ada sebuah penelitian menyebutkan bahwa memang aroma tubuhlah yang membuat nyamuk tertarik untuk mengigit manusia.
Namun ada penelitian dari London School of Hygiene & Tropical Medicine menyebutkan faktor gen lah yang membuat nyamuk tertarik menggigit manusia.
Penelitian tersebut masih penelitian awal. Jadi, belum mengetahui sejauh mana gen tertentu bisa memengaruhi ketertarikan nyamuk untuk menggigit.
Tapi ada kecenderungan keadaan seseorang yang membuat nyamuk tertarik menggigitnya.
1. Memiliki kadar asam urat yang tinggi
Asam urat yang tinggi menebarkan aroma pekat pada penciuman nyamuk sehingga memudahkannya untuk mengikuti bau tersebut untuk digigit.
2. Orang yang mudah berkeringat
Nyamuk menyukai orang yang banyak mengeluarkan keringat. Selain karena aromanya yang menyengat, nyamuk tertarik dengan bakteri atau senyawa yang ada dalam keringat seperti senyawa asam laktat.
3. Bergolongan darah O
Ternyata setiap golongan darah menghasilkan aroma tubuh yang berbeda-beda. Sedangkan nyamuk paling senang dengan aroma orang dengan golongan darah O.
Nyamuk menganggap orang yang berdarah O memiliki aroma yang lebih pekat dari golongan darah lainnya.
Namun, tidak menutup kemungkinan nyamuk akan mengigit orang selain bergolongan darah O, jika ada suatu kondisi yang bisa menarik nyamuk mengigitnya.
4. Orang yang jarang ganti kaus kaki
Kaus kaki yang lama tidak dicuci menimbulkan bau yang tidak sedap bahkan menyengat. Bau meyengat yang dihasilkan oleh kaus kaki malah disukai oleh nyamuk.
Bagi seseorang yang memiliki kaki yang berbau tidak sedap ada kemungkinan nyamuk tertarik untuk menghisap darah di bagian tersebut.
5. Orang yang gemar minum alkohol
Ternyata suhu panas membuat nyamuk lebih peka sehingga membuat nyamuk menyukai orang yang bertubuh panas.
Sebuah riset yang dilaporkan oleh Journal of the American Mosquito Control Association, menguraikan bahwa orang yang sering meminum alkohol memiliki suhu tubuh yang lebih panas dari ada yang jarang atau tidak sama sekali meminum alkohol.
Sehingga nyamuk juga lebih menyukai orang yang sering mengonsumsi minuman beralkohol.
6. Orang yang banyak bernapas
Menurut seorang peneliti bernama Dr. Koehler menjelaskan bahwa nyamuk menyukai bau yang pekat karena tingkat karbondioksida yang tinggi.
Joseph Conlon, penasehat teknis American Mosquito Control Association menjelasakan bahwa nyamuk lebih menyukai orang yang banyak bernapas.
Karena orang yang bernapas banyak mengeluarkan karbondioksida yang disukai oleh nyamuk. Inilah mengapa wanita hamil lebih banyak digigit nyamuk, karena mereka bernapas lebih berat dan lebih sering.(*)