News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Infeksi Kutil di Organ Intim Bisa Disembuhkan dan Dicegah Penularannya

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dr. Anthony Handoko, SpKK, Direktur Klinik Spesialis Kulit dan Kelamin Pramudia dan dr. Dian Pratiwi. SpKK dokter di klinik Pramudia, saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (28/3/2019).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Kutil yang bersarang di bagian kelamin yang disebabkan virus human papilloma virus (HPV) dapat disembuhkan.

Dr. Anthony Handoko, SpKK, Direktur Klinik Spesialis Kulit dan Kelamin Klinik Pramudia menjelaskan ada dua cara pengobatan kutil kelamin yakni secara mandiri dan pengobatan di klinik.

Akan tetapi pengobatan mandiri yang bisa dilakukan dengan penggunaan cairan podofolin, krim imiquimod, salep sinecatchnis sinecatechnis menurut dr. Anthony hasilnya kurang efektif karena persentase kesembuhannya hanya mencapai 50 persen.

“Pengobatan secara umum ada yang bisa mandiri, dimana secara persentasi dibawah lima puluh persen,” kata dr. Anthony daat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (29/3/2019).

Alasan pengobatan kurang efektif karena letak kutil kelamin ini berada ditempat yang tidak mudah dilihat oleh mata misalnya pada bagian selangkangan, sehingga pengolesan obat bisa saja salah dan bisa menimbulkan kekambuhan.

“Tidak dianjurkan terapi di rumah terutama pada daerah tertentu misalnya di bawah selangkangan, gimana mau taruh obat anda kan gak bisa taruh sendiri minta tolong orang juga malu,” kata dr. Anthony.

“Iya kalau yang diminta tolong melakukannya dengan benar, kalau salah pula luka terlalu banyak, komplikasi menyebabkan angka kekambuhan,” sambung dr. Anthony.

Sedangkan pengobatan yang bisa dilakukan di klinik seperti cryotherapy, TCA Liquid, Electrosurgery, dan laser surgery (CO2 ablatif) tingkat kesembuhannya bisa mencapai 100 persen.

Namun untuk kesembuhan tersebut membutuhkan waktu yang lama tidak bisa satu terapi sehingga dibutuhkan kesabaran dari si pasien.

“Pengobatannya ini multiple, berkali dan akhirnya beban finansial karena hrus melakukan hal yang sama karena berbulan atau bertahun. Ada pasien saya dia terdapat di anaus dia terapi sebanyak 14 kali, baru sampai ilang,” tutur dr. Anthony.

Baca: Tidak Ada Gejala Khusus, Jangan Remehkan Kutil di Organ Intim Anda, Bisa Picu Kanker

Dr. Dian Pratiwi SpKK dari klinik Pramudia menambahkan selama proses terapi tersebut pasien juga tidak boleh melakukan kegiatan seksual terlebih dulu sampai benar-benar bersih agar tidak menularkan kepasangannya.

Selain itu setelah sembuh juga disarankan untuk menggunakan kondom terlebih dulu karena penularan kutil kelamin ini paling cepat karena adanya hubungan seksual.

“Saat pengobatan tidak boleh sama sekali hubungan seks. Setelah itu dengan kondom sebulan dua bukan pertama tergabtung lokasinya. Tapi terap diingat kondom tidak seratis persen melindungi,” kata dr. Anthony.

Karena disebabkan oleh virus HPV kutil kelamin ini bisa disembuhkan dengan vaksin HPV pada pria dan wanita yang bsia dilakukan sedini mungkin.

“Untuk vaksinasi saat ini ada beberapa vaksin karena kutil ini karena banyak virus HPV, nanti kan konsultasi sama dokternya, dokter lihat apa yang tepat baru vaksinasi dilakukan,” tutur dr. Anthony.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini