News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ramadan 2019

Konsumsi Buah Kurma, Ada Banyak Manfaat Serat dan Kalium di Dalamnya

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penjual menyiapkan kurma untuk pembeli di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (28/5/2018).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Kurma termasuk buah musiman yang banyak ditemui ketika memasuki bulan ramadan.

Buah yang warna kulitnya cokelat pekat ini ternyata memiliki banyak manfaat buat tubuh walaupun ukurannya hanya sebesar ibu jari.

Spesialis Gizi Klinis, dr. Juwalita Surapsari, M.Gizi, Sp. GK menyebutkan yang pertama kurma merupakan buah yang kaya serat.

Kemudian kurma juga tinggi kalium yang dapat menggantikan kalium yang keluar dari tubuh saat berkeringat.

“Jadi biasanya orang orang yang puasa apalagi dia olahraga sebelumnya waktu dia keringetan kalium juga keluar jadi kalium bisa dibantu pulih lagi,” ungkap dr. Juwalita saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Senin (29/4/2019).

Kemudian kalium pada kurma juga mampu mengontrol tekanan darah untuk mereka yang memiliki darah tinggi.

Baca: Ada Diskon Ratusan Ribu Rupiah untuk Pembelian Sarung Jok Motor Anti Panas di Accura Trax

Orang yang mengidap darah tinggi kata dr. Juwita sebaiknya menperbanyak konsumsi kalium dan mengurangi konsumsi natrium atau garam.

“Kalau kita makan kurma kalium yang dia punya berfungsi juga mengontrol tekanan darah jadi yang tekanan darah tinggi harus batasi asupan garam. Natrium dibatasi kaliumnya harus ditinggin,” papar dr. Juwita.

Kemudian kalium pada kurma juga dapat membantu hormon insulin bekerja mengubah glukosa menjadi energi pada tubuh.

“Kalium ada dibuah ada di sayur tapi khusus kurma dia memang tinggi kalium dan kalium bisa bantu hormon insulin tadi kan insulin itu hormon kerjanya di sel reseptor. Supaya dia bisa kerja nah kalium bantu nempelnya insulin ke reseptor supaya bisa kerja bagus,” ungkap dr. Juwita.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini